Kecelakaan Maut di Tanjakan Pari Panumbangan, Semua Peziarah Sudah Kembali ke Tangerang
Sebanyaki 43 orang dari rombongan wisata religi penumpang bus pariwisata “Pandawa” yang mengalami kecelakaan sudah kembali ke Tangerang.
Penulis: Andri M Dani | Editor: Giri
Menurut Budi, jenazah peziarah asal Kampung Ceplak, Desa/Kecamatan Sukamulya, Tanggerang, Banten, tersebut diberangkatkan ke Tanggerang dengan menggunakan mobil ambulans dari Puskesmas Panjalu pada Sabtu malam.
Jenazah korban dibawa pulang ke Tanggerang, didampingi empat penumpang bus yang selamat.
“Jenazah peziarah tersebut tadi malam cepat-cepat dibawa pulang ke Tanggerang, karena di rumah duka hanya ada seorang anak korban. Sementara suami korban sedang berada di Kuwait,” jelas Budi.
Menurut Budi, menjelang akhir bulan Syawal ini merupakan musim ramainya wisata religi ke Situ Lengkong Panjalu.
“Kemarin ada sekitar 21 bus wisata yang masuk. Termasuk dua bus dari Tanggerang tersebut. Sampai jam 01.00 dini hari masih ada bus wisata yang masuk,” ujar Budi.
Tradisi wisata religi ziarah tersebut biasa berlanjut sampai Iduladha. Puncak ramainya kunjungan kembali terjadi pada bulan Maulud. (andri m dani)