Jelang Iduladha Ada PMK, Bandar Tak Berani Stok Banyak Sapi, Tahun Lalu 60 Ekor Habis, Kini Cuma 20

Bandar sapi di Ciamis tak beranyi menyediakan banyak sapi untuk kurban tahun ini gara-gara PMK.

Penulis: Andri M Dani | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Hilman Kamaludin
Sapi yang berada di tempat penjualan sapi di Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (17/5/2022). Penjual sapi di KBB kelipungan mencari stok untuk Iduladha. 

“Ini terlihat dari harga sapi saat ini. Harga sapi bobot taksiran 250 kg-300 kg masih dikisaran Rp 17 juta-Rp 18 juta per ekor. Belum ada kenaikan, harga masih normal,” ucap Udeng.

Maraknya ancaman penularan PMK, menurut Udeng, penjagaan ketat jangan hanya dilakukan di pintu-pintu masuk akses jalan besar yang ada cek poin (pos pemeriksaannya).

“Yang perlu diwaspadai justru jalur-jalur tikus, pelosok perbatasan Jabar-Jateng,” katanya.

Dengan dijaga ketatnya jalan utama dengan pos pemeriksaan ternak, modus yang terjadi sekarang menurut Udeng, adalah adanya praktik pengangkutan sapi dari luar daerah melalui jalur tikus.

Tidak menggunakan truk-truk besar atau tronton, tetapi menggunakan mobil bak terbuka L-300. Yang memuat 2-4 ekor sapi, tergantung bobot sapi.

“Apakah jalur tikus tersebut menjadi titik pantauan atau tidak saya tidak tahu persis,” ujar Udeng.

Baca juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Dukung Cara Lokal dalam Obati PMK, Datangi Kandang Sapi di Sumedang

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved