Dua Minggu Setelah Lebaran Harga Daging Sapi di Ciamis Turun, Pasokan Lancar Tak Terpengaruh PMK
Dua minggu setelah Idulfitri harga daging sapi berangsur-angsur turun.
Penulis: Andri M Dani | Editor: taufik ismail
Sedangkan di kandang peternak di Ciamis harga ayam ras pedaging jenis broiler (BR) yang pada hari menjelang Idulfitri lalu sempat bertengger di angka Rp 18.500 per kg hidup (livebird).
Memasuki pekan kedua Mei pascalebaran ini menurut H Kuswara Suwarman, pengelola peternakan Tanjungmulya Grup Panumbangan, harga ayam BR di kandang turun ke angka Rp 18.000 per kg.
Baik sebelum dan sesudah lebaran, kata H Kuswara harga ayam BR di tingkat peternak masih di bawah biaya pokok produksi (HPP/BPP/BEP) yakni di kisaran Rp 20.000 per kg.
“BEP BR cukup tinggi, Rp 20.000 per kg. Soalnya harga pakan mahal (Rp 8.400 per kg), harga DOC (day old chick) juga naik dari Rp 6000 per ekor jadi Rp 7.000 per ekor. Yang enak memang close house, BPP-nya dikisaran Rp 18.000 per kg,” ujar H Kuswara kepada Tribun Senin.
Dengan tingkat harga ayam BR hidup di kandang perternak Rp 18.000 per kg, menurut H Kuswara yang juga Sekretaris Perkumpulan Peternak Ayam Priangan (P2AP), harga daging ayam potong (BR) di tingkat pasar eceran yang normal di kisaran Rp 32.000- Rp 35.000 per kg.
Baca juga: 7 Hari Setelah Lebaran, Harga Bahan Pokok di Majalengka Berangsur Turun, Segini Harga Daging Sapi