Demo Mahasiswa di Jabar Polisi Tak Boleh Bawa Senjata Api

Polisi akan mengedepankan etika humanis dalam mengamankan demo mahasiswa di sejumlah tempat di Jabar pada Senin (11/4/2022).

Tribun Jabar/Dian Herdiansyah
Kabid Humas Polda Jabar, Kombespol Ibrahim Tompo. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Polisi akan mengedepankan etika humanis dalam mengamankan demo mahasiswa di sejumlah tempat di Jabar pada Senin (11/4/2022).

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, polisi akan mengawal jalannya demo mahasiswa di sejumlah tempat di Jabar. Selain itu, polisi juga sudah mengantongi lokasi aksi. 

"Ya kami dalam mengamankan aksi unjuk rasa tak diperbolehkan membawa senjata api sesuai atensi pak Kapolda, Irjen Pol Suntana yang menginstruksikan ke seluruh jajaran," katanya, Minggu (10/4/2022).

Walau dalam standar operasional prosedur (SOP) pengamanan aksi unjuk rasa telah terbagi ke beberapa tahapan zona tingkat keamanan, namun kata Ibrahim, tembakan senjata tak diperbolehkan.

Pihaknya bakal mengedepankan pola pendekatan persuasif dalam unjuk rasa dan menghindari tindakan represif.

"Kami maksimalkan fungai intelejen dalam mengukur potensi gangguan termasuk deteksi dini ancaman gangguan Kamtibmas. Pengamanan unjuk rasa merupakan bagian dari tugas kepolisian untuk melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat. Kami harap unjuk rasa dapat berjalan kondusif," katanya.

Jokowi Jadi Korban Ucapan Serampangan Menteri

Eks Aktivis 98 Adian Napitulu mengibaratkan Presiden Jokowi ibarat tumbal ucapan tiga menteri soal penundaan pemilu sehingga didemo mahasiswa

Hal itu disinggung Sekjen Persatuan Nasional Aktivis 98 (PENA 98) Adian Napitupulu menanggapi demo mahasiswa yang sudah digelar sejak Jumat (8/4/2022) hingga pekan depan.

Dalam tuntutannya, mahasiswa mengkritik Presiden Jokowi soal rencana perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan Pemilu 2024. 

Adian Napitulu mengatakan, usulan penundaan pemilu datang dari mulut Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.

"Kenapa yang di demo Jokowi bukan para Menteri itu?" kata Adian Napitulu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/4/2022).

Selain itu, kata dia, ada tiga ketua umum partai yang juga usul soal penundaan pemilu 2024. Namun ia kembali mempertanyakan kenapa Jokowi yang didemo. 

"Yang bicara Presiden 3 Periode itu salah satu lembaga Survei dan salah satu kader Partai tapi kenapa yang di demo Jokowi bukan lembaga survei atau kantor partai?" tanya Adian.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved