Minyak Goreng Bikin Pusing, Polda Jabar Sampai Bentuk Tim untuk Awasi Pendistribusiannya

Polda Jabar membentuk tim untuk mengawasi produksi hingga distribusi minyak goreng untuk menghindari terjadinya penimbunan.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Giri
TRIBUNJABAR.ID/NAZMI ABDURRAHMAN
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Polda Jabar membentuk tim untuk mengawasi produksi hingga distribusi minyak goreng untuk menghindari terjadinya penimbunan.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo, mengatakan, Polda Jabar bersama jajaran kepolisian di tingkat polres sudah membentuk tim. 

"Kita sudah lakukan pengawasan terkait masalah produksinya, kemudian distribusi dan regulasi penjualannya dan juga pada saat penjualan. Mengecek penimbunan-penimbunan juga. Jadi, polres-polres itu sudah membentuk tim untuk melakukan pengecekan terkait kondisi tersebut," ujar Ibrahim Tompo saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (23/3/2022). 

Pembentukan tim itu, kata dia, merupakan tindak lanjut dari arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Diharapkan, pembentukan tim itu dapat mencegah terjadinya praktik penimbunan yang mengakibatkan kelangkaan minyak goreng. 

Baca juga: Reaksi Nikita Mirzani Setelah Terbongkar Juragan 99 Ternyata Tak Memiliki Jet Pribadi

"Dari polda ada timnya, kemudian dari polres juga ada. Sampai sekarang sih belum ya (soal mafia minyak goreng di Jabar)" katanya. 

Sebelumnya, Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, dalam rapat bersama Komisi VI DPR mengatakan, kelangkaan minyak goreng di pasaran terjadi karena ulah para spekulan dan mafia yang sengaja menyelundupkan minyak goreng

"Ini spekulasi kami, ada orang yang tidak sepatutnya mendapatkan hasil dari minyak ini. Artinya masuk misalnya ke tempat industri. Jadi di sini saya bilang adalah mafia yang mesti kita berantas bersama-sama," ujar Lutfi. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved