3 Wakil Indonesia Lolos Semifinal All England, Sisa 1 Laga, Jika Menang bisa All Indonesia Semifinal

"Alhamdulillah hari ini kami masih diberikan kemenangan,” kata Fikri, dikutip dari situs resmi PBSI.

Bagas/Fikri mengerahkan segala tenaga dan memanfaatkan peluang yang ada. Terutama, saat tertinggal 17-20.

“Kami berjuang habis-habisan di lapangan sampai selesai, walau ketinggalan terus poinnya tapi selalu berusaha untuk mengejar,” ujar Fikri.

Keduanya sadar lawannya juara dunia. Karena alasan itupula lah, keduanya termotivasi untuk menang.

“Kami tidak menyiapkan persiapan spesial, sama seperti biasanya saja tapi kami tahu mereka juara dunia. Jadi kami di lapangan coba nothing to lose,” ucap Bagas.

Ini untuk kali pertama mereka masuk ke semifinal All England. Di semifinal, mereka akan menghadapi seniornya, Marcus/Kevin.

“Rasanya senang, bangga, merinding. Kami seakan tidak percaya bisa sampai di semi final tapi perjuangan belum berakhir, masih ada besok. Harus fight lagi,” tuturnya.

Bagas/Fikri Pede lawan Marcus Kevin

Adapun di semifinal All England 2022, Bagas/Fikri akan menghadapi seniornya, pemilik urutan 1 dunia, Marcus/Kevin.

Dikutip dari situs PBSI, dari rekor pertemuan, ganda putra junior itu pernah menang sekali atas Marcus/Kevin di Denmar Open 2021 dengan skor 17-21, 21-17 dan 23-21.

Namun, di sesi latihan, kedua ganda putra Indonesia itu ternyata sering saling mengalahkan.

“Kami kalah menang lawan Marcus/Kevin di latihan," kata Fikri, dilansir dari situs PBSI, Jumat (18/3/2022).

Karenanya, Fikri mengaku sudah tahu gerak-gerik Marcus/Kevin di lapangan.

"Semua sudah saling mengenal permainan masing-masing,” sahut Fikri.

Terkait modal pernah menang lawan Marcus/Kevin, itu jadi modal bagi Bagas/Fikri untuk melawan di semifinal All England 2022.

“Di pertemuan terakhir di ajang resmi kami bisa menang, itu modal untuk pertandingan besok,” sambung Bagas.