Pasar Jambe Indramayu Porak-poranda, Padahal Belum Dipakai, Baru Selesai Pembangunannya
Pasar Jambe Indramayu porak-poranda setelah diterjang angin puting beliung, Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Pasar Jambe Indramayu porak-poranda setelah diterjang angin puting beliung, Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
Pasar yang berlokasi di Desa Jambe, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu, seketika langsung roboh.
Beberapa bagian atap pasar berwarna biru itu pun seolah-olah dipelintir menjadi bentuk spiral atau melingkar karena kencangnya hantaman angin.
Kerangka pasar pun yang terbuat dari baja ringan sudah tak lagi berbentuk.
Sebagain bangunan pasar bahkan sampai masuk ke aliran sungai saluran irigasi yang melintas di samping pasar tersebut.
Seorang warga, Suin (65), mengatakan, angin puting beliung itu datang bersamaan hujan deras yang melanda wilayah setempat pada sore.
"Angin tiba-tiba datang," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (6/3/2022).
Baca juga: Begini Kesaksian Petugas Telekomunikasi yang Kehilangan Delapan Rekannya Akibat Aksi KKB
Suin menyampaikan, langit pada sore itu bahkan sudah seperti malam karena gelap.
Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian itu langsung menyelamatkan diri dan masuk ke rumah masing-masing.
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka akibat kejadian itu.
Mengingat, bagian Pasar Jambe yang rusak merupakan bangunan baru yang saat ini belum difungsikan.
"Baru selesai pembangunan saja," ujar dia. (*)
