Mulai Besok, Pengrajin Tahu Tempe di Depok Mogok Produksi 3 Hari, Setelah Itu Naikkan Harga
Saat ditemui di lokasi produksi tahu miliknya, Irfan mengatakan bahwa aksi mogok produksi tersebut berkaitan dengan dampak dari kenaikan harga kedelai
Editor:
Ravianto
Tribun Jabar/Cipta Permana
Salah seorang pengrajin tahu yang masih bertahan, Supardi (56). pengrajin tahu tempe rumahan di Depok, Irfan Suhendar akan meliburkan pekerjanya selama tiga hari, mulai 21 Februari 2022.
"Anggaplah mereka beli di harga Rp 10.000 per kilogram, modal Rp 200.000, sementara kalau dijual menjadi olahan tempe tahu dapatnya Rp 250.000. Itu Rp 50.000 untuk makan dan Rp 200.000 untuk modal besoknya. Tapi karena harga kedelainya sudah naik ya sekarang di harga Rp 11.000 per kilogram yah enggak cukup," sambungnya.
Aip menuturkan, mogok produksi ini tidak dilakukan secara nasional. Hanya perajin tahu tempe rumahan yang tersebar di Jabodetabek hingga Jawa Barat yang rencananya melakukan aksi tersebut.
Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda