RSUP Hasan Sadikin Bandung Sudah Persiapkan Beberapa Skenario Hadapi Lonjakan Pasien Covid-19

Terjadi peningkatan jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di RSUP Dr Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, dalam sepekan terakhir.

Penulis: Cipta Permana | Editor: Giri
Tribun Jabar/Cipta Permana
Koordinator Pelayanan Medik RSHS Bandung, dr Zulvayanti. 

Lapangan wartawan TribunJabar.id, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Terjadi peningkatan jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di RSUP Dr Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, dalam sepekan terakhir.

Tercatat, 36 pasien Covid-19 yang dirawat.

Dari jumlah itu, lima orang di antaranya dengan status probable varian Omicron.

Koordinator Pelayanan Medik RSHS Bandung, dr Zulvayanti, mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan whole genome sequencing (WGS) di laboratorium bagi lima orang tersebut.

"Sejak sepekan terakhir hingga 4 Februari 2022, terdapat 36 pasien positif Covid-19 yang tengah menjalani perawatan, sembilan pasien berada di IGD, 27 pasien di ruang perawatan. Dari 36 pasien itu, 14 pasien positif berstatus suspek dan lima lainnya probable varian Omicron," ujar Zulvayanti kepada wartawan melalui rekaman video RSHS Bandung, Jumat (4/2/2022).

Menurutnya, RSHS Bandung telah menyiapkan empat skenario atau strategi dalam upaya menghadapi jika peningkatan jumlah pasien Covid-19 terus terjadi. Satu di antaranya dengan penambahan jumlah tempat tidur bagi pasien Covid-19.

Skenario pertama adalah untuk menghadapi lonjakan jumlah 1-50 pasien yang saat ini sedang dijalankan RSHS.

Strategi kedua, adalah 1-200 pasien di mana akan dilakukan penambahan kapasitas tempat tidur.

Untuk skenario ini, RSHS akan menyiapkan satu gedung, yakni Gedung Kemuning, yang sempat menjadi gedung perawatan khusus Covid-19 pada puncak gelombang wabah pada tahun kemarin.

Skenario ketiga dengan jumlah pasien 200-325 pasien.

Pada skenario ini dilakukan, jika Gedung Kemuning tidak sanggup menampung pasien, maka akan dilakukan penambahan kapasitas tempat tidur, termasuk memfungsikan ruang lain, yakni Ruang Asnawati dan Ruang Kana.

Skenario terakhir atau paling buruk, adalah jika jumlah pasien Covid-19 RSHS melampaui angka 325 orang.

Untuk skenario ini, RSHS akan memfungsikan gedung-gedung perawatan lainnya yang ada di sekitar Gedung Kemuning.

Zulvayanti mengatakan, penambahan kapasitas tempat tidur tersebut tentunya akan berimbas pada SDM atau tenaga kesehatan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved