Siswa, Guru, dan Kepsek Terpapar Covid-19, PTM di Wilayah Legonkulon Subang Dihentikan Sementara

Sejumlah siswa, guru, dan Kepala Sekolah terindikasi terpapar Covid-19, wilayah Kecamatan Legonkulon, Kabupaten Subang. PTM pun dihentikan sementara

Penulis: Dwiky Maulana Vellayati | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/Irvan Maulana
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang, Tatang Komara. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Sejumlah siswa, guru, dan Kepala Sekolah terindikasi terpapar Covid-19, wilayah Kecamatan Legonkulon, Kabupaten Subang.

Buntutnya, pembelajaran tatap muka (PTM) di wilayah tersebut dihentikan sementara.

Dihentikannya PTM ini hanya berlaku di wilayah Legonkulon, Kabupaten Subang.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang, Tatang Komara menyampaikan, pihaknya turut prihatin dengan adanya peristiwa terpaparnya virus corona siswa sekaligus guru dan Kepsek di sekolah dasar negeri tersebut.

Baca juga: Angka Kasus Covid-19 Kembali Naik, PTM di Bogor, Depok, dan Bekasi Disetujui untuk Ditinjau Ulang

Dia menegaskan bahwa ketiga sekolah tersebut diliburkan dahulu untuk memutus penyebaran Covid 19.

"Sekalipun kita masih menggunakan skenario tatap muka 50 persen, namun faktanya tetap juga kejadian hal yang tidak diinginkan ini, kami terus berkordinasi dengan Dinas Kesehatan, untuk terus melakukan trecing," ucap Tatang saat dihubungi TribunJabar.id, Senin (31/1/2022).

Tatang berharap, kejadian terpaparnya murid, guru, dan Kepsek di sekolah negeri oleh Covid 19 hanya terjadi di Legonkulon, tidak terulang lagi di tempat lain.

Selain itu, dalam kesempatan itu juga, Tatang menghimbau pada sekolah untuk tegas dan ketat terhadap pemberlakuan protokol kesehatan.

"Kita juga harapkan yang tercing di wilayah Legonkulon untuk jujur, siapa yang sudah melakukan swab dan belum, kita tunggu juga perkembangan di sana bagaimana, sementara kita tiadakan tatap muka di sana," katanya.

Baca juga: PTM di Bogor Ditunda sampai Waktu yang Belum Ditentukan, dari SD sampai Pesantren Harus Menunda PTM

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak lima siswa dari tiga sekolah dasar di lokasi berbeda, dua guru dan dua Kepala Sekolah yang berada di Kecamatan Legonkulon positif Covid-19.

Hal tersebut dapat menjadi klaster terbaru penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved