SundaTanpaPDIP Gaduh di Twitter Imbas Arteria Dahlan, Suara PDIP di Jabar Terancam di Sumbar-kan?
PDI Perjuangan jadi bulan-bulanan netizen yang menggemakan tagar SundaTanpaPDIP. Hal itu imbas dari pernyataan blunder Arteria Dahlan
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Mega Nugraha
TRIBUNJABAR.ID- Sejak Kamis (20/1/2022) malam, PDI Perjuangan jadi bulan-bulanan netizen Twitter, imbas pernyataan Arteria Dahlan singgung bahasa Sunda di Rapat Komisi III DPR RI.
Pantauan Tribun pada Jumat (21/1/2022) pagi, tagar SundaTanpaPDIP masih bergema di lini massa Twitter. Tercatat sudah 17 ribu cuitan dari netizen yang menjadikan PDI Perjuangan sebagai bulan-bulanan.
Dalam cuitannya, di lini masa Twitter, mayoritas netizen mengkritik PDI Perjuangan, tak sedikit pula yang mengkritisi pemerintahan Jokowi yang diusung PDI Perjuangan.
Tak sedikit pula netizen yang mengunggah foto Arteria Dahlan.
Baca juga: KAMU Perlu Tahu, Tak Mudah Polisi Periksa Arteria Dahlan di Kasus Bahasa Sunda, Simak Penjelasannya
Sunda sendiri merujuk pada suku Sunda yang saat ini mayoritas mendiami wilayah Jabar. Data BPS 2010 sebagaimana dikutip Kompas.com, menyebutkan bahwa jumlah suku Sunda tercatat sebanyak 35 juta atau suku terbanyak kedua di Indonesia.
Baca juga: Kisruh Arteria Dahlan Soal Dugaan Rasis, Ternyata Suku Sunda Suku Terbanyak Kedua di Indonesia
Sementara itu, merujuk pada raihan suara Pemilu 2019, suara PDI Perjuangan di Jabar sebanyak 3.510.525 suara atau terbanyak kedua.
Di posisi pertama, ada Partai Gerindra sebanyak 4.320.050 suara. Di posisi ketiga, ada PKS dengan suara 3.286.606.
Sedangkan di raihan suara Pilpres 2019 dimana PDI Perjuangan mengusung Jokowi, juga kalah di Jabar. Pasangan Jokowi - Maaruf Amin meraih suara 10.750.568.
Sedangkan pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno meraih 16.077.446.
Raihan suara PDIP di Jabar sendiri terbilang cukup besar. Ada kekhawatiran imbas pernyataan blunder Arteria Dahlan semakin menggerus suara PDI Perjuangan di Jabar.
Bahkan, bisa jadi suara PDIP di Jabar bernasib sama seperti di Sumatera Barat (Sumbar)
Dikutip dari Tribun Jateng, pada Pemilu 2019, PDI Perjuangan tak meraih satu kursi pun. Beda halnya dengan Pemilu 2014, PDIP meraih dua kursi.
Arteria Dahlan Minta Maaf
Anggota DPR RI Arteria Dahlan akhirnya kibarkan bendera putih dan meminta maaf atas pernyataannya yang menyingung Sunda.
“Saya dengan sungguh-sungguh menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat Jabar, khususnya masyarakat Sunda atas pernyataan saya beberapa waktu lalu,” ujar Arteria Dahlan dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tribun, Kamis (20/1/2022).
Pada kesempatan itu, dari foto yang diterima Tribun, tampak Arteria Dahlan mengenakan kemeja kotak-kotak duduk berhadapan dengan Sekjen PDI Perjuangan Hasti Krisytiyanto.
Dia mendatangi DPP PDI Perjuangan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Ketua DPP PDI Perjuangan, Komarudin Watubun juga turut hadir.
Baca juga: KAMU Perlu Tahu, Tak Mudah Polisi Periksa Arteria Dahlan di Kasus Bahasa Sunda, Simak Penjelasannya
"Saya menyerahkan sepenuhnya kepada DPP Partai," kata dia.
Atas pernyataannya, Arteria Dahlan juga siap menerima sanksi dari DPP PDI Perjuangan.
"Sebagai Kader Partai saya siap menerima sanksi yang diberikan Partai. Saya belajar dari persoalan ini, dan terima kasih atas seluruh kritik yang diberikan ke saya, pastinya akan menjadi masukan bagi saya untuk berbuat lebih baik lagi,” kata Arteria Dahlan dengan nada penyesalan.
Dia juga berjanji akan memperbaiki cara komunikasi sehingga hal serupa tidak kejadian lagi.
"Saya sendiri akan lebih fokus didalam memerjuangkan keadilan bagi masyarakat, khususnya di dalam memerangi mafia narkoba, mafia tanah, mafia tambang, mafia pupuk, mafia pelabuhan/bandara/laut, mafia pangan dan BBM, dan berbagai upaya penegakkan hukum lainnya. Saya akan lebih bekerja secara silent tetapi mencapai sasaran penegakan hukum. Sekali lagi terima kasih atas semua kritik dan masukan yang diberikan kepada saya,” ujar Arteria Dahlan.