Ikuti Bau Menyengat, Warga Temukan Satu Jenazah Korban Erupsi Semeru, Kondisinya Mengenaskan

Penemuan jenazah tersebut bermula lantaran banyak warga mencium bau menyegat di sekitar lokasi. Tepatnya di dekat portal area tambang

(KOMPAS.COM/MUCHLIS)
Petugas SAR Surabaya merekam para relawan saat menyelamatkan diri dari guguran awan panas Gunung Semeru, Kamis (16/12/2021). 

TRIBUNJABAR.ID, LUMAJANG - Korban erupsi Gunung Semeru Lumajang, Jawa Timur kembali ditemukan.

Satu jenazah ditemukan warga dan relawan, Senin (17/1/20220).

Jenazah korban erupsi Gunung Semeru tersebut ditemukan di pertambangan di daerah Sungai CUrah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo.

Kondisi jenazah sangat mengenaskan. Badan jenazah sudah tidak utuh. Hanya tinggal hanya tinggal tengkorak kepala, gumpalan daging, dan potongan baju.

Baca juga: Penendang Sesajen di Kawasan Semeru Sudah Ditangkap, Warga Demo Agar Pelaku Diproses di Lumajang

Sugiyono salah seorang relawan mengatakan, penemuan jenazah tersebut bermula lantaran banyak warga mencium bau menyegat di sekitar lokasi. Tepatnya di dekat portal area tambang.

"Lalu warga mencari bantuan untuk mencari titik bau menyengat. Ternyata di lokasi itu ada jenazah," kata Sugiyono.

Selama proses evakuasi, kata Sugiyono, tidak terlalu memakan waktu lama. Sebab jenazah tidak tertimbun terlalu dalam.

"Kemungkinan karena setiap sore banjir lahar endapan material pasir mulai terkikis. Ini yang membuat beberapa jenazah yang sebelumnya terkubur akhirnya satu-persatu ditemukan," ujarnya.

Sampai sekarang identitas jenazah belum diketahui. Namun, warga meyakini jenazah merupakan seorang pekerja tambang. Sementara untuk memastikan hal tersebut, relawan menyerahkan jenazah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Haryoto.

"Diserahkan di sana agar tim forensik bisa melakukan identifikasi identitas jenazah," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Warga Cium Bau Menyengat, Satu Jenazah Korban Erupsi Semeru Ditemukan Lagi di Curah Kobokan

Sumber: TribunJatim.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved