Ghozali Everyday Jadi Miliader Berkat NFT, Ridwan Kamil Beri Apresiasi Sebagai Sesama Pengguna NFT

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyambut dengan antusias kesuksesan Ghozali yang mampu meraup uang miliaran rupiah setelah menjual foto selfie di NFT

Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Darajat Arianto
Laman OpenSea NFT koleksi foto selfie Ghozali Everyday. (Tangkapan layar OpenSea) 

Fenomena Ghozali, anak muda yang sukses di celah bisnis digital baru yaitu jualan karya atau aset digital di NFT adalah salah satu contoh sudah hadirnya ekonomi baru.

"Jabar Siap SMK Kurikulum 4.0. Karenanya 26 ribu anak SMK se-Jawa Barat akan diberi kurikulum Shopee terkait bisnis digital. Kuliah atau kelas perdana dimulai di SMKN 1 Kota Bogor," katanya.

Baca juga: Ridwan Kamil Pasarkan Lukisan Seniman Jalan Braga di NFT, Biasanya Rp 500 Ribu Kini terjual Jutaan

 Cara Berjualan di OpenSea

Ingin menjual selfie dengan harga yang tidak murah seperti Ghozali? Simak penjelasan NFT dan OpenSea berikut ini.

Nama Ghozali Everday sebagai salah satu penjual NFT (non-fungible token) di platform OpenSea tengah menjadi bahan pembicaraan, setelah harga NFT miliknya melambung tinggi.

NFT milik Ghozali Everyday berupa foto selfie dirinya selama 4 tahun, yang diambil sejak ia berusia 18 tahun, hingga kini 22 tahun. Foto selfie itu tersedia di OpenSea dengan jumlah 933 foto.

Baca juga: Saat Jualan Foto Selfie Membuat Ghozali Kaya Raya, dari 900 Foto Kini Tersisa 300

Semua foto itu dapat dibeli dengan mata uang kripto Ethereum (ETH). Harga beli dari NFT Ghozali Everday awalnya hanya berkisar 0,0001 ETH (sekitar Rp 45.000) per foto.

Kini, harga harga tersebut melambung setelah banyak kolektor NFT yang menawar. Satu foto selfie Ghozali Everday saat ini berada di harga sekitar 0,3 ETH atau Rp 14 Juta.

Kenaikan harga yang fantastis dari satu foto itu tentu sangat menggiurkan untuk diikuti. Namun sebelum mengikuti jejak Ghozali Everyday, sebenarnya apa itu NFT, bagaimana harganya bisa melambung, dan bagaimana cara menjualnya?

Cara kerja NFT

NFT bisa dikatakan sebagai lahan baru bagi orang yang ingin mencari penghasilan dari transaksi digital.

Permintaan dan penawaran NFT dari tahun ke tahun kian meningkat. Ini bisa dilihat dari laporan DappRadar, pengembang aplikasi yang menggunakan skema blockchain.

 
DappRadar mengumumkan jika volume penjualan NFT mencapai sepanjang tahun 2021 telah mencapai 25 miliar dolar AS (sekitar Rp 357 triliun).

Angka tersebut mengalami jauh peningkatan dibanding tahun 2020, yang berada di angka 95 juta dolar AS (Rp 1,3 triliun).

Sementara itu, penjual NFT juga mengalami peningkatan dari tahun 2020 hanya terdapat 545.000 penjual, kemudian di tahun 2021 menjadi sekitar 28,6 juta penjual.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved