Buntut Tragedi Siswa Luka-luka Saat Latihan Pramuka di SMAN 1 Ciamis, Ambalan Ciungwanara Dibekukan

Dua ambalan pramuka di SMAN 1 Ciamis dibekukan setelah tragedi latihan berdarah.

Penulis: Andri M Dani | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Andri M Dani
SMAN 1 Ciamis, Rabu (12/1/2022). 

Bagi siswa yang ingin menyalurkan bakat pembinaan fisik, menurut Supyan bisa memilih eskul yang mengandalkan kegiatan fisik dan kemahiran seperti eskul karate, silat, judo, taekwondo dan lainnya .

“Di SMAN 1 Ciamis ini ada 26 eskul, baik itu eskul olahraga, seni dan juga eskul pramuka,” katanya.

Kronologi Kejadian

Mamay tidak menyangka anak bungsunya, MF (16) menjadi korban dugaan penganiayaan saat mengikuti kegiatan latihan pasukan tongkat (Paskat) Ambalan Ciungwanara SMAN 1 Ciamis.

“Akibat mengikuti kegiatan tersebut muka anak saya bonyok, lebam-lebam bekas dipukuli. Ditempeleng. Bibirnya juga lebam” ujar Mamay, orang tua MF kepada Tribun Rabu (12/1/2022).

Menurut Mamay, pada hari Sabtu (8/1/2022) pagi sekitar pukul 08.00 anak bungsunya tersebut pamit katanya untuk mengikuti kegiatan pramuka.

“Tapi tidak menyebut lokasinya di mana. Pulangnya hari Minggu (9/1/2022) pagi sekitar pukul 09.00,”  katanya.

Saat pulang MF memakai jaket yang pakai penutup kepala dan memakai masker.

Ia langsung masuk kamar. Jadi belum terlihat kondisi wajahnya.

“Ketahuannya baru setelah anak saya itu keluar dari WC. Wajahnya, kok, lebam-lebam, jelas saya sama istri kaget,” ujar Mamay, warga Kertasari Ciamis.

Waktu ditanya kenapa mukanya lebam-lebam bonyok , MF mengakunya karena kecelakaan.

“Awalnya ngakunya karena kecelakaan. Tapi setelah ditanya lagi akhirnya terungkaplah kejadian tersebut (dugaan penganiayaan saat kegiatan pramuka),” katanya.

Menurut Mamay, anaknya mengalami lebam-lebam karena mendapatkan tindakan kekerasan seperti saling tempeleng dan ditempeleng saat mengikuti kegiatan latihan pasukan tongkat, yang akhirnya lokasinya diketahui di Sarayuda, Kertaharja, Cijeungjing, pada hari Sabtu tersebut.

Dan ternyata yang menjadi korban, tidak hanya MF.

Namun juga ada E dan FR, semuanya siswa kelas X.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved