Suami Stroke, Nenek di Pangandaran Harus Kerja, Sehari Penghasilannya Tak Lebih dari Rp 100 Ribu
Menjadi tulang punggung keluarga, seorang Nenek di Pangandaran mencari uang sendiri dengan berjualan kopi.
Penulis: Padna | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Dari anaknya, Ia kadang mendapat uang, tapi yang kondisinya masih terseok-seok karena anaknya juga bekerja serabutan.
"Anak saya yang satu tukang sapu dan satunya lagi berkerja bangunan, yang kadang ada kerjaan, kadang gak ada. Jadi, paling cukup buat istri dan anaknya saja," ujarnya.
"Tapi, Saya masih beruntung, karena meskipun kecil, rumah sudah ada. Karena, kalau tidak ada rumah, saya mungkin lebih sengsara," ucap Maryati.