Diguyur Hujan Lebat dan Angin Kencang, Ciamis Dikepung 11 Lokasi Bencana

Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Ciamis sejak Rabu (8/12/ 2021) sore mulai pukul 15.30 sampai tengah malam telah menimbulkan bencana.

Penulis: Andri M Dani | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Tribunjabar.id
Lima tiang listrik di Blok Gajahbarong Baregbeg Ciamis oleng menyusul rentangan kabelnya diterjang 4 pohon angasana di sisi jalan raya Ciamis-Kawali tumbang disapu angin kencang Rabu (8/12) sore. 

TRIBUNJABAR.ID,CIAMIS – Hujan lebat disertai angin kencang dan petir yang melanda Ciamis sejak Rabu (8/12/ 2021) sore mulai pukul 15.30 sampai tengah malam setidaknya telah menimbulkan bencana hidrometeorologi di 11 lokasi. Terutama akibat pohon tumbang.

“Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Hanya sempat terjadi kemacetan lalu lintas lantaran sejumlah pohon tumbang ke jalan, termasuk di jalan nasional via Ciamis,” ujar Ketua Forum Koordinasi (FK) Tagana Ciamis, Ade Waluya kepada Tribun Kamis (9/12/2021).

Bencana yang terjadi secara sporadis di 11 lokasi tersebut  mulai dari satu pohon tumbang di Desa Kujang Cikoneng yang menimpa jalur jalan dari Kujang menuju Darmacaang. 

Baca juga: Cerita Lina Selamatkan Diri dari Erupsi Gunung Semeru, 30 Menit Dikepung Lava dan Hujan Abu

Masih di Kecamatan Cikoneng tepatnya di Desa Gegempalan, satu pohon tumbang jatuh ke badan jalan kabupaten.

Di Jalan A Yani Panoongan Ciamis dua pohon terembesi tumbang ke badan jalan protokol jalur jalan nasional tersebut.

Berikut di Cijantung depan kampus PUI, satu pohon trembesi menimpa ruas jalan raya Ciamis-Banjar yang juga merupakan jalan nasional jalur selatan via Ciamis.

Tumbangnya pohon di dua titik jalan protokol tersebut sempat membuat arus lalu lintas jalan nasional jalur selatan tersendat, sampai bangkai pohon tumbang berhasil dievakuasi petugas, relawan dan warga.

Lebih parah di jalan raya Ciamis-Kawali Blok Gajahbarong Desa/Kecamatan Baregbeg, 4 pohon angsana besar dan tua tumbang sekaligus membelintang badan jalan sehingga arus lalu lintas di jalan nasional penghubung jalur pantura dan jalur nasional tersebut sempat terputus selama sekitar 1,5 jam.

Baca juga: SatPol Airud Polres Ciamis Patroli di Perairan Pangandaran, Kapal Nelayan Asal Luar Daerah Diperiksa

Empat pohon yang tumbang tersebut juga melabrak rentangan kabel dan telepon. Lima tiang telpon patah, aliran listrik ke Baregbeg sempat padam dan sampai Kamis (9/12) masih diperbaiki dan belum sepenuhnya normal.

Pohon tumbang juga terjadi di Jl Rumah Sakit Lingkungan Kalapa Jajar dekat viaduk.

Di Dusun Sukamanah Rt 40 RW 19 Desa Sukadana, Kecamatan Sukadana, rumah Uju tertimpa pohon rubuh.

Sementara di Dusun Neglasari Desa/Kecamatan Banjarsari, rumah Yeyet ambruk karena sudah lapuk dan diterjang hujan lebat serta angin kencang.

Di Desa Karangmulya Cisaga, pohon tumbang menimpa musola.

Tembok penahan tebing (TPT) kantor Kecamatan Cimaragas di Dusun Sirnarasa Desa Beber Cimaragas runtuh sepanjang 20 meter setinggi 5 meter.

Berikut TPT tebing jalan Pasir Datar Desa Mekarjaya Baregbeg ambruk sepanjang sekitar 10 meter. Runtuhan TPT tersebut menimpa sisi jalan raya Ciamis-Kawali dekat Kampus Unigal.

Kamis (9/12) sore hujan lebat kembali mengguyur Ciamis disertai angin kencang mulai pukul 14.30 dan  menjelang magrib reda.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved