Liga Champions
Barcelona Turun Kasta, Xavi Hernandez Mengaku Marah dan Malu: Tapi Saya Sayang Tim Ini
Xavi Hernandez, pelatih Barcelona, mengaku marah dan malu setelah gagal mengantarkan timnya lolos ke fase gugur Liga Champions 2021-2022.
TRIBUNJABAR.ID - Xavi Hernandez, pelatih Barcelona, mengaku marah dan malu setelah gagal mengantarkan timnya lolos ke fase gugur Liga Champions 2021-2022.
Blaugrana dipastikan gagal melaju ke fase 16 besar Liga Champions setelah kalah 0-3 dari Bayern Muenchen dalam matchday 6 grup E, Kamis (9/12/2021) dini hari WIB.
Pada laga yang digelar di Allianz Arena itu, Barcelona kalah segalanya dari tuan rumah, baik gol, penguasaan bola, maupun peluang.
Barcelona hanya finis di peringkat 3 Grup E, di bawah Bayern Muenchen dan Benfica.
Baca juga: Hasil Liga Champions, Bayern Munchen vs Barcelona, Die Roten Kirim Barca ke Liga Eropa
Hasil ini memastikan Barcelona akan berkompetisi di Liga Europa musim 2021-2022.
Seusai laga, Xavi Hernandez memberikan komentarnya terkait timnya yang akan berkompetisi di kompetisi kasta kedua Eropa itu.
Mantan pelatih Al-Sadd itu meminta pemainnya menyadari realita bahwa Barcelona akan bermain di Liga Europa.
"Kami tak kompeten. Saya katakan kepada para pemain hari ini adalah era baru, sebuah titik balik," kata Xavi, dilansir BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
Baca juga: Hasil Lengkap Liga Champions, Bayern Munchen Sempurna, Chelsea Apes, Barcelona & AC Milan Tersingkir
"Kami tak bisa berada di sini (Liga Europa)."
"Saya marah karena ini realitanya dan membuat saya malu," tambahnya.
Xavi berjanji bakal membuat Barcelona kembali lagi ke tempat seharusnya, yakni Liga Champions.
Meski begitu, Barcelona tetap menargetkan juara di Liga Europa.
"Saya merasa bertanggung jawab."
"Liga Europa? Kami harus memenanginya, menang di setiap laga dan mendapat titel," ujar Xavi.

"Saya sayang tim ini. Ada perasaan ketidakberdayaan sekarang, tetapi kami akan lakukan apa pun untuk mengembalikan Barca."