Seusai Gunung Semeru Erupsi, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas dan Guguran Lava

Saat Gunung Semeru erupsi, Gunung Merapi di Jawa Tengah luapkan awan panas guguran hingga 9 kali guguran lava pukul 12.00 hingga pukul 18.00.

Editor: Mega Nugraha
Dok. BPPTKG
Ilustrasi Gunung Merapi memuntahkan awan panas guguran (APG).() 

"Dari debu, jadi ke aliran air bisa kotor," ucap pria asal Dusun Sumbersari itu.

Hal senada dikatakan warga lainnya yang muga melihat keruhnya aliran lahar jadi keruh.

"Sebelumnya air keruh," bebernya.

Ada juga tanda-tanda alam lain yang dirasakan warga sebelum letusan Gunung Semeru terjadi.

"Jadi gunung itu tergores lava putih. Nunggu berapa hari lagi pasti terjadi lahar," tuturnya.

Jika fenomena itu muncul, warga akan waspada. Ponidi menyampaikan, saat erupsi pada Sabtu (4/12/2021), warga sudah menyadari potensi bahaya itu. Warga kemudian mengevakuasi diri.

"Saya sempat melihat datangnya (awan panas). Waktu itu alirannya masih kecil. Kalau keluarga saya sudah mengungsi. Saya masih di sini melihat datangnya, tapi saya sedia motor buat kabur," terangnya.

Meski telah berjaga-jaga secara mandiri sebelum erupsi, Ponidi menyebutkan bahwa warga tidak memperoleh peringatan dini untuk waspada.

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gunung Merapi Luncurkan 3 Kali Awan Panas Guguran dan 9 Guguran Lava.",

 

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved