Banjir di Sumedang

Sungai Cikeruh Meluap, Jalan Sayang Jatinangor Tak Bisa Dilalui, Ini Jalur Alternatif ke Rancaekek

Jalan Sayang Jatinangor menjelang Sabtu malam ini tak bisa dilalui karena terendam banjir luapan Sungai Cikeruh.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Kiki A
Banjir merendam Jalan Kolonel Ahmad Syam, Desa Sayang, Jatinangor, Sumedang, Sabtu (27/11/2021). 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNAJABAR.ID, SUMEDANG - Banjir di kawasan Cikeruh, Jatinangor, Sumedang bukan hanya merendam enam kampung di dua desa, yakni Desa Sayang dan Cikeruh.

Banjir juga memutus jalan utama penghubung Jatinangor-Rancaekek. 

Air setinggi 1 meter menutup bagian jalan utama di wilayah Kampung Taraju.

Air berwarna cokelat itu merupakan luapan dari Sungai Cikeruh

Volume air di sungai ini meningkat pascahujan deras yang mengguyur wilayah tersebut dalam waktu cukup lama, Sabtu (27/11/2021).

Buntut dari terendamnya jalan utama, arus lalu lintas kendaraan dialihkan ke jalur Caringin-Kampus Ikopin. 

"Di Jalan Kolonel Ahmad Syam mengalami peningkatan debit air luapan Sungai Cikeruh pada pukul 16.15 WIB. Jalan tidak bisa dilalui kendaraan baik mobil maupun sepeda motor. Kendaraan diarahkan melintas Taraju ke Caringin," kata Babhinkamtibmas Desa Sayang, Bripka Yudha Permana di lokasi. 

Yudha mengatakan hingga menjelang petang, hujan masih terus mengguyur.

Diprediksi air sungai masih akan tetap meluap. 

"Titik terdalam 1 meter, tetapi kemungkinan debit air masih bisa naik," katanya. 

Air luapan Sungai Cikeruh merendam wilayah Cikeruh, Jatinangor, Sumedang, Sabtu (27/11/2021). 
Air luapan Sungai Cikeruh merendam wilayah Cikeruh, Jatinangor, Sumedang, Sabtu (27/11/2021).  (Tribun Jabar/Kiki Andriana)

Luapan sungai Cikeruh juga merendam 6 kampung di dua desa. 

Dua desa yang tergenang banjir luapan Sungai Cikeruh tersebut adalah Desa Sayang, dan Desa Cikeruh. 

Ade Kosasih (35)  warga Dusun Cikeruh, Desa Cikeruh mengatakan, banjir mulai merendam permukiman warga seusai turun hujan deras selama dua jam. 

“Luapan Sungai Cikeruh terjadi mulai pukul 15.30 WIB. Setiap musim penghujan di daerah ini menjadi langganan banjir," kata Ade Kosasih diwawancara TribunJabar.id di lokasi banjir.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved