Momen Hari Guru, Pak Unan dan Siswa Bangun Jembatan Ilmu di Atas Sungai yang Mengisolasi Mereka

Momen hari guru ini Pak Unan dan guru lain dari SDN dan SMPN Satu Atap 1 Parungbanteng dan siswanya merayakan hari guru dengan membangun jembatan

Penulis: Irvan Maulana | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/IRVAN MAULANA
Unandar memandu siswa sekolah negeri Satu Atap 1 Parungbanteng, membangun jembatan menuju sekolah di Kampung Cigorowek, Desa Parungbanteng, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Kamis (25/11/2021). 

Unan mengungkap, pembangunan jembatan secara gotong royong tersebut merupakan salah satu metode praktek pembelajaran.

Unandar memandu siswa sekolah negeri Satu Atap 1 Parungbanteng, membangun jembatan menuju sekolah di Kampung Cigorowek, Desa Parungbanteng, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Kamis (25/11/2021).
Unandar memandu siswa sekolah negeri Satu Atap 1 Parungbanteng, membangun jembatan menuju sekolah di Kampung Cigorowek, Desa Parungbanteng, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Kamis (25/11/2021). (TRIBUNJABAR.ID/IRVAN MAULANA)

"Kami sedang menanamkan sikap mandiri, gotong royong, semoga anak-anak bisa lebih tangguh dan berkepribadian jujur, sebab dimasa mendatang akan sangat langka orang yang berkarakter tersebut," kata Unan.

Unan mnjelaskan, ia sebagai guru tak punya alasan untuk tidak menunaikan tugasnya.

"Di mana bumi dipijak, disitu langit dijugjug, ini sudah menjadi kewajiban dan ladang amal kalau menurut saya pribadi," katanya.

Baca juga: Perjuangan Unan, Guru di Purwakarta Setiap Hari ke Sekolah Lewati Jalan Licin Berbatu dan Lumpur

Ia juga berpesan agar anak-anak tetap semangat dalam menuntut ilmu, karena keterbatasan fasilitas bukan alasan untuk bermalas-malasan.

"Tempat seperti ini jangan jadi alasan untuk tidak menuntut ilmu, selagi anak-anak semangat kami juga masih semangat," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved