Ingin Mulai Berbisnis?, Berikut Tips Jadi Reseller Sukses Ala Christine Lie, Founder 101red.com

Peluang bisnis baru salah satunya dengan menjadi reseller di tengah pertumbuhan pesat e-commerce.

megapixl
ilustrasi bisnis 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG -  Sejak masa pandemi, banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan mereka. Akibat hal tersebut, masyarakat mulai tertarik untuk membuka ide bisnis yang bisa dijalankan dari rumah.

Sayangnya, banyak pelaku UMKM yang membuka bisnis hanya ikut-ikutan saja tanpa perencanaan bisnis yang baik.

Padahal membuat perencanaan yang matang dan blueprint bisnis yang solid, merupakan sebuah hal yang wajib dilakukan oleh Pelaku UMKM sebelum memulai bisnis.

Hal ini dikarenakan akan menentukan bentuk bisnis yang dijalankan mau seperti apa, apakah menjadi reseller atau dengan membuat brand sendiri.

Baca juga: Sosialiasi KUR dan Optimalisasi Pusat - Pusat Pengembangan Inkubasi Bisnis di Lingkungan Kampus

Chief Marketing Officer, Ninja Xpress, Andi Djoewarsa mengatakan, para pelaku UKM harus bisa melihat pertumbuhan digital sebagai sebuah peluang bisnis baru, salah satunya dengan menjadi reseller di tengah pertumbuhan pesat e-commerce.

"Apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini, pelaku UKM dituntut untuk lebih adaptif dengan memanfaatkan teknologi yang ada,” ujar Andi Djoewarsa dalam program Capai Omzet Milyaran dari Rumah Melalui Akses Jaringan Bisnis oleh Ninja Xpress, Jumat (15/10/2021).

Jika sebelumnya pelaku UKM lebih tertarik untuk berlomba-lomba membangun brand sendiri, kini peluang dan keuntungan bisnis dalam menjadi reseller semakin meningkat.

Hal ini didorong oleh faktor pergeseran pola belanja masyarakat ke digital.

Founder marketplace 101Red.com, Christine Lie mengatakan,  bagi pelaku UKM sebelum memutuskan menjadi reseller atau brand owner, sebaiknya memperhatikan tantangan dan keuntungan dari kedua bentuk bisnis tersebut.

Baca juga: Didepak dari KPK, Heryanto Kini Jadi Kenek Bangunan, Banyak yang Pilih Buka Bisnis Kuliner

"Jika pelaku UMKM tidak ingin dipusingkan oleh proses panjang seperti mencari pabrik produksi, sewa tempat operasional, serta biaya riset dan inovasi produk, maka menjadi reseller adalah sebuah keputusan yang tepat,” ujarnya.

Christina Lie juga membagikan enam tips bagi reseller pemula agar dapat menjadi reseller yang sukses, diantaranya :

1. Membuat tampilan toko yang menarik di marketplace

Kesalahan krusial yang sering dilakukan oleh para reseller adalah membiarkan tampilan toko mereka di marketplace dengan seadanya saja.

Tampilan toko di marketplace seharusnya sama bagus dengan tampilan toko di media sosial.

Tampilan yang menarik dan sesuai dengan target pembeli, akan meningkatkan kesempatan produk dapat terjual.

Baca juga: Kembangkan Bisnis & Layanan Lebih Baik, Bank Mandiri Lanjutkan Transformasi Digital di HUT ke-23

2. Melengkapi deskripsi dan informasi produk yang dijual

Informasi yang lengkap serta deskripsi produk yang jelas dapat membantu para calon pembeli dalam memutuskan untuk membeli produk yang dijual.

Deskripsi asal-asalan dan informasi produk yang tidak jelas akan menjadi bumerang bagi reseller, karena citra toko kita menjadi buruk di mata calon pembeli.

3. Jalin hubungan dengan kompetitor

Dekatkan diri dengan reseller lain menjadi penting guna menciptakan kedekatan.

Salah satu trik yang bisa diterapkan adalah dengan membuat grup Whatsapp atau bergabung dengan grup yang sudah ada, dan memperkenalkan diri agar lebih terbuka dan mengenal satu sama lain.

Adanya interaksi antar reseller di grup tersebut akan menghasilkan kolaborasi ketika stok barang habis dan membutuhkan stok barang lain, dengan cara tersebut akan menghasilkan win win solution dalam  pembagian margin.

Baca juga: Bermula Dari Bisnis Kain Kini Maju dengan Pakaian Wanita Brand Lokal yang Bersiap Masuk Pasar Ekspor

4. Menguasai produk dan memiliki stok lengkap

Menguasai produk dengan menjelaskan secara jelas terhadap barang yang sebetulnya dibutuhkan pelanggan, memiliki stok lengkap yang bervariasi akan menumbuhkan kepercayaan lebih pelanggan dan menciptakan berbagai pesanan.

Selain itu, dengan memiliki jam operasional toko lebih lama dan melakukan respon yang cepat terhadap pertanyaan pelanggan melalui chat di marketplace atau media sosial akan menghadirkan kenyamanan lebih kepada pelanggan ketika berbelanja.

5. Gunakan ekspedisi lengkap COD dan Same Day

Sediakan solusi pengiriman dengan berbagai layanan seperti COD, ataupun same day, maka pelanggan akan bebas memilih layanan pengiriman.

6. Menjaga after sales dengan pelanggan

Jangan lupa, hal yang mudah namun sering terlupakan oleh reseller adalah dengan menanyakan ke pelanggan terkait posisi barang yang diterima, hingga menanyakan soal kendala, akan menunjukan kepedulian lebih reseller terhadap pelanggan. 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved