ODGJ di KBB Mengamuk Saat Dibawa Berobat, Tusuk Kakak, Tetangga, dan Ketua RW, Satu Korban Meninggal

Tak hanya menyerang Ajeng, A juga menyerang Ian (40), tetangganya, dan ketua RW, Ujang Sumarna (43). Ian dan Ujang juga terluka parah. Pelaku ODGJ

Istimewa/ Capture Video
Warga saat mengamankan warga yang diduga ODGJ setelah melakukan penusukan. 

"Pak RW dirawat di RS Hasan Sadikin. Kalau Ian di RS Cibabat, mau dioperasi," ucapnya.

Titin Sutinah (44), istri Ajeng, mengatakan suaminya baru selesai bekerja saat dimintai tolong untuk ikut membawa A ke pesantren untuk diobati. Sore itu, kata Titin, suaminya tak pulang dulu ke rumah, melainkan langsung menuju ke rumah A.

"Kata tetangga mah dia bilang mau menolong. Katanya, 'kasian si RW takut ditusuk'. Setelah itu saya enggak tahu lagi," ujar Titin saat ditemui di kediamannya, kemarin.

Dani (30), kakak pelaku, mengatakan selama ini pelaku hampir tak pernah ke luar rumah karena merasa malu dan minder jika bertemu dengan tetangganya.

Baca juga: Warga Diduga ODGJ Ngamuk dan Tusuk Tiga Orang di Bandung Barat, Satu Korban Meninggal Dunia

"Dia enggak mau ke luar, paling hanya melamun," ujarnya.

Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengatakan, untuk memastikan bahwa pelaku mengalami gangguan jiwa, pihaknya langsung membawa pelaku ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Cisarua.

"Sementara ini masih diobservasi, masih diawasi di rumah sakit," ucap Imron.

Imron mengatakan, upaya observasi itu dilakukan untuk menentukan proses hukum selanjutnya bagi pelaku karena orang yang mengalami gangguan jiwa tidak bisa dilakukan proses hukum.

"Jadi, kita masih menunggu hasil observasi dan pengobatan yang dilaksanakan di rumah sakit tersebut," katanya.

(hilman kamaludin)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved