Warga Miskin Permanen di Bandung Bertambah 3000 Sejak Januari 2021, 60 Ribu Orang Terdampak Pandemi

Warga miskin di Kota Bandung selama tahun 2021 bertambah 3.100 secara permanen , namun miskin karena terdampak pandemi sebanyak 60 ribu.

Penulis: Tiah SM | Editor: Siti Fatimah
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

Selain yang pertama mengeluarkan, Tono menyebut Kota Bandung jadi satu-satunya daerah di Jawa Barat yang mengucurkan bantuan sosial saat PPKM Darurat.

Kunci suksesnya juga terletak di proses pendataan karena targetnya adalah warga non-DTKS. 

"Kemarin juga baru saja dibagikan tambahan bagi 60 ribu. Ini semuanya mendapatkan bantuan sosial yang non DTKS. Persentase penyalurannya mencapai 99,80 persen," ujarnya.

Total bantuan berhasil tersalurkan kepada 59.964 Kelompok Penerima Manfaat (KPM). Dari 60 ribu PKM yang ditargetkan, sisanya tidak bisa cair lantaran ada yang meninggal, meningkat taraf ekonomi, dan sejumlah alasan lainnya. 

Baca juga: 460 Ribu Warga Jabar Miskin Ekstrem, Wapres Turun Langsung Siapkan Program sampai Akhir Tahun

Sementara  itu Kepala Bidang Data dan Informasi Dinsos Kota Bandung, Susatyo Triwilopo mengungkapkan, untuk pengusulan DTKS bisa dengan tiga cara.

Pertama yakni cara klasik melalui kelurahan untuk kemudian diteruskan usulannya kepada Dinsos.

"Kedua bisa melalui bantuan langsung ditunjuk langsung oleh Kementerian Sosial. Ketiga yang baru ini sepanjang masyarakat memenuhi dan layak masuk DTKS bisa mengusulan mandiri masuk aplikasi cek bansos," kata Susatyo.

Masih menurut Susatyo, di aplikasi tersebut masyarakat bisa mengajukan usulan sekaligus melaporkan apabila mendapatkan kekeliruan data penerima.

Semisal sudah termasuk DTKS, tetapi nyatanya secara taraf ekonomi tampak sudah mumpuni.

"Di aplikasi itu ada usul dan sanggah. Jadi bisa mengusulkan dan bisa melaporkan apabila melihat warga yang sudah mampu tapi dapat disanggah. Kemudian akan dibahas di kelurahan dan disampaikan usulan ke kita untuk dilakukan perubahan," katanya. 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved