Berwisata Sambil Mengenal Sejarah Prabu Siliwangi di Majalengka, Ada Pancuran Selendang Bidadari
Kuncen Petilasan atau Pasanggrahan Prabu Siliwangi, Rozali, mengungkapkan, petilasan Prabu Siliwangi sudah ada sejak tahun 1482 Masehi.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Makam Prabu Siliwangi di Majalengka adalah sebuah tempat yang bisa dijadikan sebagai pilihan untuk melakukan wisata dan belajar mengenai sejarah Kerajaan Pajajaran.
Tempat itu kini telah dijadikan objek wisata.
Mulai dari wisata alam, ziarah, hingga berbagai obyek lainnya.
Kuncen Petilasan atau Pasanggrahan Prabu Siliwangi, Rozali, mengungkapkan, petilasan Prabu Siliwangi sudah ada sejak tahun 1482 Masehi.
Saat itu pemerintahan dipimpin oleh Sri Baduga Maharaja Prabu Siliwangi Sang Ratu Dewata Wisesa.

"Pada tahun itu, di lereng Gunung Ciremai sebelah utara dibangun hutan tutupan dan pondok sebagai tempat nyepi tapabrata dan peristirahatan raja oleh Ciung Wanara yang diberi nama 'Pasanggrahan Prabu Siliwangi Pajajaran," ujar Rozali kepada Tribun di lokasi, Sabtu (4/9/2021).
Selain saat ini terdapat petilasan Prabu Siliwangi, objek wisata tersebut juga memiliki pemandian air yang tak pernah surut meski musim kemarau sekalipun.
Namanya mata air Sanghyang Talaga Pancuran dan mata air Sanghyang Talaga Emas.
"Ya, di sini juga dilengkapi dengan pemandian yang airnya keluar dari perut bumi terus-menerus mengalir tanpa henti, diberi nama mata air Sanghyang Talaga Pancuran dan mata air Sanghyang Talaga Emas (Barat)," ucapnya.
Prabu Siliwangi ialah raja terbesar yang pernah memimpin Kerajaan Pajajaran.
Di petilasan yang berada di Desa Pajajar, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, itu terdapat berbagai hal yang merupakan petilasan dari Prabu Siliwangi.
Tempat ini ramai dikunjungi masyarakat terutama saat malam Jumat Kliwon, akhir pekan, hari raya, atau hari libur.
Selain bisa melihat situs bersejarah petilasan dari Prabu Siliwangi, pengunjung juga bisa menikmati keindahan telaga, situ, dan mata air Selendang Bidadari.
"Meski banyak wisata baru di sekitar Rajagaluh, petilasan ini ramai dikunjungi, apalagi di momen-momen tertentu," jelas pengelola Objek Wisata Prabu Siliwangi, Zubaedi.