UPDATE Kasus Kematian Ibu dan Anak di Subang, Garis Polisi Masih Ada, Karangan Bunga Mulai Layu

Satu pekan lebih sudah kasus pembunuhan yang menimpa Tuti Suhartini (55) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23).

Penulis: Dwiky Maulana Vellayati | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar
Kondisi dan situasi terkini lokasi kejadian ditemukannya jasad ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, Jumat (27/8/2021). 

Ia mengatakan, Amalia adalah sosok yang sopan dan tak memiliki permasalahan.

Ia pun dikenal sebagai sosok yang murah senyum, terutama kepada keluarganya.

"Amalia sopan banget kalo lagi bersama keluarga lain juga cuman senyum-senyum baik banget masyaAllah mereka berdua tuh," ujar perempuan berkacamata ini.

Yeti mengatakan, ia juga dekat dengan adiknya, Tuti.

Karena itu, sampai detik ini ia sebenarnya masih belum percaya mengenai meninggalnya Tuti dan Amalia.

"Saya sering berdua sama korban terutama adik saya Tuti," kata Yeti.

Sebelumnya, Yoris Raja Ammanullah (34), kakak kandung dari Amalia, telah bercerita bagaimana sosok adiknya semasa hidup.

Menurutnya, mendiang adiknya tersebut adalah sosok yang cantik, lugu, dan sopan.

Bahkan, semasa hidupnya, banyak yang menyukai Amalia.

Baca juga: Sosok Amalia, Korban Kasus Subang, Dikenal Cantik, Ramah & Berprestasi, Sudah Tanya Biaya pernikahan

"Iya lah, pasti banyak yang suka. Amalia sosok yang cantik, lugu juga. Pernah ngedenger sih katanya adik saya jadi primadona di lingkungan rumah, tapi kurang tahu juga," ujarnya ketika ditemui di Polsek Jalan Cagak, Sabtu (21/8/2021).

Lebih lanjut Yoris mengatakan, adiknya tersebut juga memiliki beberapa prestasi, baik dari segi akademis maupun nonakademis.

Amalia diketahui menjadi bendahara sebuah yayasan yang diketuai sendiri oleh Yoris.

Lantaran kinerjanya bagus, Amalia sempat mendapatkan hadiah atas prestasinya tersebut.

"Dia kan bendahara di yayasan. Saya ketua yayasannya. Jadi pihak yayasan memberikan hadiah karena kinerjanya. Dia juga berprestasi seperti di organisasi-organisasi," ujarnya.

Sebelumnya, Ono Kadirin (79) yang merupakan pedagang asongan langganan dari keluarga Tuti mengatakan, Amalia adalah orang yang baik.

"Abah kenal baik sama Pak Yosep (suami dan ayah korban) apalagi si eneng (Amalia), baik banget jiwa sosialnya tinggi juga," kata Ono saat tidak sengaja mendatangi rumah korban, Jumat (20/8/2021).

Baca juga: Tes DNA Ibu Tiri Amalia, Istri Muda Yosef Kasus Subang, Polisi Tunggu Hasil Labfor Mabes Polri

Lebih lanjut ia mengaku sudah mengetahui Amalia sejak kecil.

Dari kecil sampai sekarang, Amalia dikenal baik dan lugu.

"Baik banget, abah malah sudah tahu si eneng (Amalia) dari masih kecil, abah sering dikasih rokok juga sama Pak Yosep terus sama si ibu (Tuti)," ujarnya.

Diketahui, Amalia pun baru saja lulus kuliah di satu universitas di Bandung pada 2021 ini.

Hal itu sempat diceritakan saudara korban, Asep Hamdan (34) saat ditemui di lokasi kejadian pada Rabu (18/8/2021).

Setelah lulus kuliah, Amalia hanya menemani ibunya di rumah.

"Tapi sempat kerja juga jadi bendahara di sekolah Pak Yosep (ayah kandungnya)," kata Asep.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved