Warga Belum Sepenuhnya Sadar, Sampah Kasur Masih Ditemukan di Aliran Sungai Citarum

Masih ada saja warga yang membuang sampah ke sungai atau anak Sungai Citarum. Bahkan sampah itu ada yang berbentuk kasur.

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Giri
Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin
Komandan Sektor 6 Citarurum Harum, Kolonel Arh Didik Suswand. 

Maka dikatakan Didik, pihaknya tekankan kepada para pengusaha untuk menjaga moralitas mereka.

"Untuk tetap menjaga sisi kemanusiaan, menjaga lingkungan kita supaya tetap bersih. Diawasi maupun tidak diawasi karena kaitannya berisiko dan dosa," ujar dia.

Tentang sedimentasi di Sungai Citarum, Didik mengaku, pihaknya sudah melakukan pengerukan, baik menyangkut kedalaman maupun pelebaran.

"Kedalaman memang agak sulit karena pada saat mengeruk kedalaman, pada musim hujan berikutnya tertutup lagi. Ini agak sulit tapi kami tetap lakukan supaya tak terjadi pendangkalan yang berlebihan. Pada sisi kelebaran, kami lakukan pelebaran terutama di sisi yang menyempit seperti di tikungan-tikungan karena sedimentasi yang terjadi," ucap dia.

Menurut Didik, kelebaran maupun kedalaman sungai sekarang sudah relatif lebih lebar dan dalam 

"Ini terbukti pada musim hujan tahun ini tak terjadi banjir sekala besar, Sektor 6 tak sempat mendirikan posko banjir di wilayah Sektor 6," tuturnya.

Didik mengaku, memang masih terdapat oknum berperilaku tak sadar lingkungan dengan moralitas tak baik sehingga membuang sampah atau limbah ke sungai secara sembunyi.

"Tetap perlahan di sini diedukasi. Kalau tidak diawasi, dirangkul, diedukasi, buang sampah sebarangan seakan bukan suatu dosa, padahal fatwa MUI mengharamkannya," kata dia.

Memang kata, Didik, masih terdapat orang masih buang sampah ke sungai.

"Entah masyarakat di mana, sampai saat ini masih ada yang buang sampah ke sungai, bahkan ada kasur yang dibuang ke sungai," ujarnya.

Edukasi, kata Didik, itu penting, harusnya diberi reward kalau orang yang berjasa akan sampah dijadikan pahlawan.

"Kalau yang buang sampah sembarangan, diberikan sanksi, supaya kapok," tuturnya.

Didik mengajak kepada semua untuk selalu menjaga lingkungan, jangan membuang sampah dan limbah sembarangan, terlebih membuangnya ke sungai.

"Harus memiliki kesadaran untuk menjaga lingkungan," ucapnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved