Taliban Berkuasa, Jutaan Orang Coba Pergi dari Afghanistan, Ini Daftar Negara Tujuan, Ada Indonesia

Jumlah orang yang mencoba pergi dari Afghanistan pun melonjak, 2,2 juta pengungsi dilaporkan telah berada di negara-negara tetangga.

Defense One / Twitter ABC
Ratusan orang masuk di dalam satu pesawat saat ribuan warga Afghanistan bergegas ke bandara Kabul mencoba melarikan diri dari negara itu.? 

TRIBUNJABAR.ID - Taliban kini berhasil kembali menguasai Afghanistan dan menggulingkan kekuasaan Ashraf Ghani.

Usai Afghanistan jatuh ke tangan Taliban, ribuan orang berebut melarikan diri dari negara tersebut.

Jumlah orang yang mencoba pergi dari Afghanistan pun melonjak, 2,2 juta pengungsi dilaporkan telah berada di negara-negara tetangga.

Sementara itu, sekitar 3,5 juta orang kehilangan tempat tinggal di dalam perbatasan Afghanistan akibat konflik yang berlangsung dan ketidakstabilan politik.

Baca juga: Taliban Janji Ampuni Presiden Afghanistan Ashraf Ghani Jika Bersedia Pulang

Dilansir dari Kompas.com, belum diketahui berapa banyak warga Afghanistan yang pergi meninggalkan negaranya usai Taliban kembal berkuasa.

Seperti dikutip dari BBC, Taliban mengendalikan semua titik perlintasan darat utama negara tetangga seperti Torkham, Sher Khan, Turkmenistan, Islam Qala, Seikh Abu Nash Farahi, Iran, Kabul dan lainnya.

Militan mengatakan bahwa pihaknya tidak ingin warga Afghanistan meninggalkan negara itu.

Laporan menunjukkan hanya pedagang atau orang yang memiliki dokumen perjalanan yang sah yang diizinkan untuk menyeberang.

“Sebagian besar warga Afghanistan tidak dapat meninggalkan negara itu melalui jalur reguler. Sampai hari ini, mereka yang mungkin dalam bahaya tidak memiliki jalan keluar yang jelas," kata juru bicara Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR).

Kendati begitu, beberapa pengungsi telah berhasil menemukan jalan keluar dari negara tersebut.

Baca juga: Ketegangan Terjadi, Baku Tembak di Afghanistan, Satu Orang Pasukan Penjaga Meninggal

Paling banyak ke Pakistan

Dilaporkan bahwa beberapa ribu warga Afghanistan telah menyeberang ke Pakistan, tidak lama setelah Taliban menguasai Kabul.

Sementara itu, sekitar 1.500 warga Afghanistan dilaporkan telah memasuki Uzbekistan dan tinggal di tenda-tenda dekat perbatasan.

Daftar negara tujuan pengungsi Afghanistan

Di Kabul, ribuan orang telah menuju ke bandara internasional, yang saat ini menjadi satu-satunya yang beroperasi di negara tersebut.

Berikut ini daftar negara tujuan pengungsi Afghanistan

1. Pakistan: 1.450.000

2. Iran: 780.000

3. Jerman: 181.100

4. Turki: 129.300

5. Austria: 46.600

6. Perancis: 45.100

7. Yunani: 41.200

8. Swedia: 31.300

9. Swiss: 15.400

10 India: 15.100

11 Italia: 13.400

12 Inggris: 12.600

13 Australia: 12.400

14 Belgia: 8.900

15 Indonesia: 7.600

Sumber: Data UNHCR tahun 2020 via BBC.

Baca juga: Banjir Kritik, Adik Ashraf Ghani Dukung Taliban, Sebut Tatanan baru Jadi Kebutuhan bagi Afghanistan

Gerakan terakhir warga Afghanistan merupakan bagian dari eksodus historis dari negara yang telah mengalami ketidakstabilan dan konfilk selama bertahun-tahun.

Bahkan, sebelum Taliban merebut kendali, lebih dari 550.000 orang terpaksa meninggalkan rumah di tahun ini dikarenakan pertempuran.

Ini berarti, sekitar 3,5 juta warga Afghanistan menjadi pengungsi internal di dalam negeri.

Selain warga yang berada di dalam perbatasan Afghanistan, sekitar 2,2 juta pengungsi dan pencari suaka juga mencari perlindungan di negara-negara tetangga pada akhir tahun lalu.

Tahun ini, warga Afghanistan juga harus menghadapi kekeringan parah dan kekurangan pangan di sebagian besar negara.

Sebuah laporan Program Pangan Dunia PBB pada Juni lalu, sebanyak 14 juta orang, lebih dari sepertiga populasi, menderita kelaparan.

Bantuan negara lain

Negara-negara tetangga seperti Pakistan dan Iran melihat jumlah pengungsi dan pencari suaka Afghanistan tertinggi tahun lalu.

Baca juga: BIN Lakukan Antisipasi Ini Setelah Taliban Kuasai Afghanistan, Belajar dari Kasus ISIS

Menurut data UNHCR, hampir 1,5 juta melarikan diri ke Pakistan pada tahun 2020, sementara Iran menjadi tuan rumah bagi 780.000.

Sejumlah negara memberikan bantuan kepada pengungsi Afghanistan:

- Iran telah menderikan tenda darurat di tiga provinsi yang berbatasan dengan Afghanistan. Iran sudah menampung hampir 3,5 juta warga Afghanistan, menurut PBB.

- Inggris berencana untuk menerima 20.000 pengungsi Afghanistan dalam jangka panjang

- Australia menawarkan 3.000 tempat dalam program visa kemanusiannya kepada warga Afghanistan yang melarikan diri.

- Tajikistan mengatakan sedang bersiap untuk menerima hingga 100.000 pengungsi dari Afghanistan.

- Uzbekistan: Sekitar 1.500 warga Afghanistan dikatakan telah melintasi perbatasan Afghanistan-Uzbekistan dan mendirikan kamp.

- AS: Presiden Joe Biden telah mengesahkan 500 juta dollar AS untuk bantuan pengungsi mendesak yang tak terduga dan kebutuhan migrasi pengungsi, korban konflik, dan orang lain yang berisiko sebagai akibat dari situasi di Afghanistan.

- Kanada telah mengatakan bahwa mereka akan memukimkan kembali 20.000 warga Afghanistan, dengan fokus pada mereka yang berada dalam bahaya dari Taliban, termasuk pekerja pemerintah dan pemimpin perempuan.

- Uganda telah setuju untuk menerima 2.000 pengungsi Afghanistan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ke Mana Pengungsi Afghanistan Pergi Setelah Negara Dikuasai Taliban?",

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved