Camat Minta Kades Curi Sapi Warga yang Tolak Vaksinasi, Begini Respons Bupati Sumenep
Camat Batang-Batang, Joko Suwarno, menyuruh para kepala desa ( kades ) mencuri sapi warga yang menolak vaksinasi
TRIBUNJABAR.ID, SUMENEP- Camat Batang-Batang, Joko Suwarno, menyuruh para kepala desa ( kades ) mencuri sapi warga yang menolak vaksinasi.
Permintaan sang camat saat rapat koordinasi bersama forum komunikasi pimpinan kecamatan, Jumat (13/8/2021), tersebut terekam dan videonya viral.
Merespons hal itu, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, mengatakan tak pernah memerintahkan para camat untuk meminta para kades mencuri sapi warga yang menolak vaksinasi.
Bahkan, menurutnya, tindakan kepala desa itu tersebut sangat tercela dan tidak dibenarkan.
"Saya perintahkan untuk menyukseskan vaksinasi, tapi caranya bukan seperti yang disampaikan camat Batang-Batang," terang Fauzi melalui rilis tertulis, Senin (16/8/2021).
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Sumedang Mencapai 20,5 Persen dari 930 Ribu Sasaran Penerima, di Bawah Bandung
Fauzi mengaku sudah memanggil dan menegur Joko langsung. Ia menjelaskan vaksinasi adalah cara yang baik untuk menciptakan kekebalan kelompok masyarakat di tengah pandemi covid-19.
Menurutnya, tujuan yang baik itu semestinya tak ditempuh dengan cara-cara yang tidak baik karena hasilnya juga tidak baik.
Selain menegur langsung, Fauzi juga sudah meminta Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sumenep beserta Inspektorat untuk menindaklanjuti tindakan Joko.
"Saya minta BKD dan Inspektorat memberikan pembinaan sesuai dengan tindakan yang sudah dilakukan," kata pria yang juga Ketua DPC PDIP Sumenep ini.
Baca juga: Percepatan Vaksinasi di Cianjur, Seribu Pelajar SMAN 1 Ciranjang Mulai Divaksin Covid-19
Sebelumnya diberitakan, viral penggalan video pidato Joko Suwarno di hadapan 16 kades saat rapat koordinasi pelaksanaan vaksinasi yang memerintahkan para kades untuk mencuri sapi warga yang menolak vaksin.
Pernyataan Joko dalam rakor tersebut diklaim guyonan belaka. Perintah mencuri sapi warga itu maksudnya agar kades sebagai panutan warga harus memiliki kartu penentu.
Joko juga meminta agar masyarakat tidak salah memahami isi pernyataan dalam potongan video tersebut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Viral Camat di Sumenep Minta Kades Curi Sapi, Begini Respons Bupati"