Covid 19 di Subang

Pasien Covid-19 di RSUD Subang Membeludak, Puluhan Pasien Antre di IGD, Ada yang Beralaskan Tikar

Ada 31 pasien Covid-19 yang terpaksa dirawat di IGD RSUD Subang. Mereka menunggu ruangan kosong.

Penulis: Irvan Maulana | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Irvan Maulana
Pasien Covid-19 yang terpaksa dirawat di IGD RSUD Ciereng Subang. Mereka menunggu ruang rawat inap kosong. 

Laporan Kontributor Tribun Jabar, Irvan Maulana

TIBUNJABAR.ID, SUBANG - Bed Occupancy Rate (BOR) di RSUD Subang sudah mencapai 97 persen untuk pasien Covid-19.

RSUD Subang pun kewalahan menampung pasien. Beberapa di antaranya bahkan antre sampai dua hari.

Seperti terlihat di RSUD Ciereng Kabupaten Subang pada Rabu (30/6/2021).

Puluhan pasien menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Bahkan ada pasien di IGD tersebut tak kebagian tempat tidur dan terpaksa hanya tidur di tikar.

Pasien yang antre tersebut termasuk pasien positif Covid-19, karena ruang isolasi RSUD penuh.

Direktur Utama RSUD Ciereng Kabupaten Subang Achmad Nasuhi mengatakan, RSUD Ciereng saat ini memiliki 155 tempat tidur khusus untuk pasien Covid-19 saat ini sudah penuh.

"Jumlahnya di kami ada 155, sedangkan saat ini pasien yang masih antre di IGD ada sekitar 31 pasien yang waiting list menunggu ruang rawat inap," ujar Achmad kepada awak media ketika ditemui di Kantor RSUD Ciereng Kabupaten Subang, Rabu (30/6/2021).

Penyebab antrean pasien tersebut dikatakan Dirut RSUD, selain kekurangan tempat tidur, pihaknya juga kekurangan tenaga medis.

"Selain tempat tidur itu penuh, tenaga medis kami juga terbatas karena beberapa ada yang terpapar dan isolasi mandiri, sehingga ada tempat tidur yang kosong bukan tidak kami pergunakan, tapi tenaga kesehatannya yang tidak ada," kata dia.

Untuk mengatasi hal tersebut pihaknya bersama Pemerintah Kabupaten Subang berencana menyiapkan titik ruang isolasi lain.

"Kami bekerja sama dengan Dinkes dan rumah sakit swasta untuk menyediakan ruang isolasi rawat inap khusus pasien Covid-19," ujarnya.

Selain itu, kata Achmad, saat ini Pemeritah Daerah sedang mempersiapkan ruang isolasi khusus di Politeknik Keperawatan Negeri Subang yang rencananya akan digunakan untuk ruang isolasi rawat inap pasien Covid-19 di Kabupaten Subang.

Baca juga: Gubernur Jabar Klaim Kesediaan Oksigen untuk Rumah Sakit Aman, Cuma Distribusinya Bermasalah

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved