Lonjakan Kasus Covid-19 Makin 'Menjadi' di Indramayu, Dua Hari Terakhir Ada 304 Pasien Baru

Lonjakan ini pun turut membuat keterisian Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tempat tidur perawatan pasien nyaris penuh.

Istimewa
Bupati Indramayu, Nina Agustina saat berkeliling puskesmas menyerahkan sejumlah bantuan untuk menyemangati para Nakes, Sabtu (19/6/2021). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Dalam dua hari terakhir ada penambahan kasus Covid-19 sebanyak 304 pasien baru.

Masing-masing, pada 18 Juni 2021 ada penambahan sebanyak 159 orang dan 19 Juni 2021 ada sebanyak 145 orang.

Penambahan ini sekaligus membuat total kasus Covid-19 di Kabupaten Indramayu sudah tembus sebanyak 9.585 kasus.

Dengan rincian, 1.033 orang masih menjalani perawatan, 8.302 orang sembuh, dan sebanyak 250 orang meninggal dunia.

Lonjakan ini pun turut membuat keterisian Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tempat tidur perawatan pasien nyaris penuh.

Sampai hari kemarin, Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu mencatat dari total 312 BOR di berbagai RS rujukan, sebanyak 296 di antaranya sudah terisi.

Bupati Indramayu, Nina Agustina mengatakan, berbagai upaya tengah dilakukan pemerintah guna mengatasi lonjakan kasus ini.

Salah satunya dengan gencar melakukan kegiatan vaksinasi secara serentak di seluruh puskesmas.

Baca juga: Kisah Pasukan Gorgom Khusus Covid-19, Kasus Naik, Makamkan Jenazah Saat Dini Hari, Sudah 43 Orang

Pihaknya juga meminta kepada Satgas sampai tingkat terbawah untuk gencar melakukan sosialisasi penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat.

"Saya mengimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Jangan lengah, jangan abai, jangan pernah memandang sepele Covid-19," ujar dia, Minggu (20/6/2021).

Demi menyemangati para tenaga kesehatan (Nakes), Nina Agustina diketahui juga berkeliling ke berbagai puskesmas untuk menyerahkan bantuan pada Sabtu (19/6/2021) kemarin.

Pada kesempatan itu, ia juga memberikan dukungan moril dan semangat kepada Nakes, petugas Satgas, serta para relawan untuk tetap semangat dalam menangani lonjakan kasus yang sampai saat ini belum kunjung reda.

Baca juga: 382 Rumah Sakit di Jabar Alami Lonjakan Perawatan Pasien Covid-19, Petugas Medis Kewalahan

"Mereka telah bekerja maksimal, tanpa mengenal lelah demi untuk menyelamatkan masyarakat dari penularan Covid-19. Mereka itu adalah pahlawan garda terdepan, jadi harus diperhatikan," ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved