Kapan Pendaftaran CPNS 2021 dan PPPK 2021 Dibuka? Simak Alur Seleksinya
Kapan pendaftaran CPNS 2021 dan PPPK 2021 dibuka? Pemerintah belum memberikan pengumuman mengenai tanggal pasti tapi diperkirakan dibuka akhir Juni.
Selain itu, menu layanan informasi di laman sscasn.bkn.go.id juga sudah terdapat sub menu info lowongan.
Meski demikian, sub menu info lowongan CPNS dan PPPK 2021 di laman resmi tersebut belum bisa dibuka hingga saat ini.
Formasi CPNS 2021 dan PPPK 2021 di Jabar
PPPK adalah pegawai dengan perjanjian kerja oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan kebutuhan instansi pemerintah dan ketentuan undang-undang.
Artinya, PPPK merupakan pegawai ASN yang diangkat dan dipekerjakan di institusi pemerintahan dengan perjanjian kontrak yang sebelumnya sudah ditetapkan.
Baca juga: Catat, Jadwal Pendaftaran CPNS 2021 Mulai 30 Mei 2021, SKD Direncanakan Juli-September 2021
Masa perjanjian kerja PPPK paling singkat satu tahun dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan dan berdasarkan penilaian kinerja. PPPK tidak dapat diangkat secara otomatis menjadi calon PNS.
Sedangkan CPNS adalah pegawai tetap yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian dan memiliki nomor induk pegawai secara nasional.
Sebelum diangkat, status kepegawaian PNS adalah CPNS.
Mereka harus melewati serangkaian seleksi yang terdiri dari SKD dan SKB.
Berikut ini rincian formasi CPNS 2021 dan PPPK 2021 di beberapa wilayah Jawa Barat.

1. Pemprov Jabar
Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan membuka sekitar 500 posisi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan 16 ribu pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) pada akhir Mei 2021.
Masyarakat yang berminat mendaftar pun diminta bersiap-siap untuk memenuhi persyaratan administrasinya.
"Kalau untuk formasi, kita sudah ada penetapan dari sana. Tapi yang jelas tahun ini agak lumayan banyak itu untuk pegawai PPPK. Untuk yang CPNS itu sekitar 500, PPPK untuk guru itu sekitar 16 ribuan," kata Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentiaan, dan Formasi Kepegawaian, pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat, Hermin Wijaya, Rabu (19/5/2021).
Pengadaan 16 ribu PPPK untuk posisi guru, katanya, memang dinilai cukup banyak. Mereka dialokasikan untuk tingkat SMA, SMK, dan SLB.