Pilpres 2024
Pengamat: Ridwan Kamil Jangan Hanya Jago Kandang dan Jago di Medsos, Harus Rangkul Semua Partai
Asep Warlan Yusuf mengatakan peluang Ridwan Kamil untuk maju di ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 makin terbuka lebar.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pakar politik dan pemerintahan dari Universitas Parahyangan Bandung (Unpar) Asep Warlan Yusuf mengatakan peluang Ridwan Kamil untuk maju di ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 makin terbuka lebar.
Peluang itu tidak lepas dari kondisi Ridwan Kamil yang telah mengantongi modal sosial dan elektabilitas yang sudah baik di masyarakat.
"Hal itu menjadi salah satu modal kuat Ridwan Kamil menuju panggung Pilpres 2024. Pak Emil (Ridwan Kamil) terbuka lebar peluangnya untuk maju ke nasional karena dia sudah punya modal sosial," ujar Asep melalui telepon, Rabu (9/6/2021).
Baca juga: Airlangga Hartarto - Ridwan Kamil Bisa jadi Capres - Cawapres di Pilpres 2024
Tidak hanya popularitas, kata Asep, Ridwan Kamil pun dinilai sudah mengantongi elektabilitas atau tingkat keterpilihan yang cukup tinggi.
Hal itu ditandai dengan banyaknya lembaga survei yang menempatkan Ridwan Kamil dalam bursa Pilpres 2024.
"Modal sosial, termasuk elektabilitas sudah dikantongi Pak Emil. Tinggal bagaimana meyakinkan partai politik dan investor untuk modal finansial," ujar Asep.
Asep mengatakan Ridwan Kamil harus mampu meyakinkan parpol yang akan mengusungnya sekaligus mendapatkan dukungan finansial.
Setidaknya, kata Asep, terdapat tiga hal yang harus dilakukan Ridwan Kamil.

Pertama, Ridwan Kamil harus memastikan bahwa ia memiliki basis komunikasi politik yang baik.
Ridwan Kamil, kata Asep, harus mampu menjalin komunikasi dengan semua parpol dan tidak membatasi komunikasi hanya dengan parpol tertentu.
"Jangan sampai dia terkesan diklaim atau diaku oleh satu partai, saya pikir akan berat. Konon kabarnya yang dekat waktu pilkada itu kan PPP, NasDem dan PKB. Nah, kalau bisa dirawat lagi dengan partai yang lain, misalnya Gerindra, Demokrat, bahkan PKS," katanya.
Untuk meyakinkan parpol, Ridwan Kamil juga dinilai harus memiliki modal dasar yang kuat, mulai dari dasar kemampuan, integritas, jaringan yang luas, termasuk di dalamnya modal sosial yang sudah dikantonginya di samping modal finansial.
"Jadi, pastikan Pak Emil ini punya komunikasi politik yang bagus dengan banyak parpol," katanya.
Kedua, kata Asep, mengajak tokoh-tokoh masyarakat Jabar yang memiliki pengaruh kuat hingga tingkatan akar rumput, baik yang berada tingkat pusat maupun daerah untuk bersama-sama membesarkan namanya.