Meninggal Dunia, Ini Sosok Wimar Witoelar, Pernah Jadi Jubir Gus Dur dan Sempat Berkuliah di ITB

Wimar Witoelar meninggal dunia, Rabu (19/5/2021). Meski sudah tiada, sosoknya akan selalu dikenang.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Kompas/Bayu Dwi Radius
Mantan Juru Bicara Presiden Gus Dur, Wimar Witoelar 

Namun, ia telah drop out dari ITB dan pada akhirnya melanjutkan studinya di AS.

Baca juga: BREAKING NEWS Wimar Witoelar Meninggal Dunia, Mantan Jubir Presiden Gus Dur

Di Negeri Paman Sam, Wimar sukses meraih gelar BS dalam electrical engineering, MS dalam system analysis, dan MBA dalam finance and investment dari George Washington University, AS.

Pada 1975, ia memutuskan untuk kembali pulang ke Indonesia.

Saat itu, Wimar mengabdi sebagai dosen di ITB.

Ia pun menolak untuk ikut pemilu kedua pada 1977.

Namun, di tahun itu pula, Wimar menjadi satu-satunya dosen yang ikut ditahan tanpa diadili setelah pergolakan mahasiswa ITB menjelang Sidang Umum MPR 1977 berakhir.

"Padahal saya menyukai pekerjaan ini, it just comes naturally. Juga kita tahu istilah reformasinya yang sudah begitu sangat larut. Lalu saya agak tidak punya ilusi mengenai peran satu orang tanpa organisasi untuk mengubah semua.

"Saya senang mengkritik orang supaya orang mencari tahu sendiri, membentuk sikap sendiri. Ya itulah mencuri kejernihan dalam kerancuan. Jadi pejuang reformasi merupakan suatu kata yang terlalu besar, begitu juga pejuang Orde Baru," katanya.

Wimar sudah menelurkan beberapa karya, mulai dari artikel hingga buku.

Artikel-artikelnya kerap dikutip di media internasional seperti Time, Newsweek, The New York Times, The Washington Post, The Straits Times, dan lain sebagainya.

Mantan Juru Bicara Presiden Gus Dur, Wimar Witoelar
Mantan Juru Bicara Presiden Gus Dur, Wimar Witoelar (Kompas/Bayu Dwi Radius)

Kemudian, Wimar juga merupakan kolumnis di The Guardian hingga surat kabar TODAY di Singapura.

Lalu, bukunya yang paling populer berjudul No Regrets, sebuah buku yang berisi memoar hari-harinya bersama Presiden Gus Dur.

Pada Mei 1994 sampai September 1995, Wimar juga pernah memandu acara talkshow bernama Perspektif di SCTV.

Meski pada akhirnya acara itu dihentikan, acara talkshow tersebut muncul dalam berbagai varian lain di berbagai media.

Tercatat, ia pernah tampil di Perspektif Live yang digelar dari satu kota ke kota lainnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved