Mayat Bayi Dalam Kardus Dibungkus Plastik Ditemukan di Pasar Cibadak Sukabumi, Dicurigai Sejak Pagi
Sejumlah warga di Pasar Cibadak, Kabupaten Sukabumi, dikejutkan dengan penemuan mayat bayi perempuan di dalam kardus dan dibungkus plastik.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Giri
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kota Sukabumi, Fauzi Noviandi
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Sejumlah warga di Pasar Cibadak, Kabupaten Sukabumi, dikejutkan dengan penemuan mayat bayi perempuan di dalam kardus dan dibungkus plastik.
Berdasar informasi diperoleh, mayat bayi perempuan tersebut ditemukan oleh seorang pedagang kopi Senin (26/4/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kepala Unit Pasar Cibadak, Darwis, mengaku, pihaknya mendapatkan laporan terkait adanya penemuan mayat bayi perempuan tersebut dari sejumlah pedagang sekitar.
"Dari pagi juga warga pasar sudah mencurigai dengan kardus tersebut dan akhirnya melapor. Lalu pas dibuka ternyata di dalam kardus dan dibungkus platik itu merupakan bayi yang sudah meinggal," kata Darwis pada wartawan di Pasar Cibadak, Senin (26/4/2021)
Ia mengatakan, pihaknya langsung melakukan laporan ke Mapolsek Cibadak, terkait penemuan mayat bayi dalam kardus tersebut.
"Saat itu juga kami langsung melakukan laporan, dan tadi juga mayat itu langsung diamankan dan dilakukan olah TKP," katanya.
Baca juga: Dua Pemain Persib Masuk Best Eleven, Tak Ada Nama Frets Butuan yang Jadi Nominator Pemain Terbaik
Baca juga: KRONOLOGI Pengemudi Ojol Kehilangan Anak Selamanya, Berawal dari Kiriman Sate Perempuan Misterius
Panit Reskim Polsek Cibadak, Ipda Sapri, mengungkapkan, pihaknya mendapatkan laporan terkait penemuan mayat bayi tersebut sekitar pukul 14.00 WIB dari kepala pasar dan pedagang lainnya.
"Menurut sejumlah warga, kardus ditutup dengan plastik itu sudah ada dari pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Namun warga baru berani membukanya pada siang. Setelah dibuka ternyata berisi mayat bayi perempuan," katanya.
Baca juga: Pebalap Liar Menangis Saat Terjaring Razia di Indihiang Tasikmalaya, Orang Tua Dipanggil Polisi
Baca juga: Gempa Malang Picu Kerusakan, Padahal Skala Getaran Hanya 5 MMI, Ini Penjelasan Pakar Gempa
"Mayat bayi perempuan itu sudah kami bawa kerumah rumah sakit terdekat untuk dilakukan visum," katanya. (*)