Mayat Tinggal Tulang di Pantai Cidaun Ternyata Wisatawan yang Hilang 3 Bulan Lalu
Kapolsek Cidaun, AKP Sumardi SH mengatakan, mayat yang ditemukan oleh seorang nelayan, adalah wisatawan yang terseret pada hari Minggu 23 Januari 2021
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Misteri hilangnya seorang wisatawan di Pantai Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat akhirnya terungkap.
Sebelumnya seorang pria berinisial RS (23) dilaporkan terseret ombak sekitar 3 bulan yang lalu.
Semenjak itu korban dinyatakan hilang.
Hingga akhirnya pada Jumat (9/4/2021), RS berhasil ditemukan dalam dalam kondisi tak utuh tinggal tulang.
Jenazah RS ditemukan sudah tak utuh, namun korban ditemukan masih mengenakan celana bertuliskan nafaro.
Ia ditemukan di pinggir perairan Pantai Cisela, Kecamatan Cidaun.
Kapolsek Cidaun, AKP Sumardi SH mengatakan, mayat yang ditemukan oleh seorang nelayan, adalah wisatawan yang terseret pada hari Minggu 23 Januari 2021.
"Sesosok mayat laki-laki yang kondisinya sudah dalam keadaan rusak (tulang belulang dada, tengkorak dan tangan) pergelangan tangan kiri tidak ada dan tidak ditemukan identitas diri."
"Ternyata korban yang tenggelam beberapa bulan yang lalu dan sempat disisir pencarian bersama sama tim gabungan tidak ditemukan," ujarnya melalui sambungan telepon.
Kapolsek mengatakan, masih ada yang mengenali korban karena celana pendek warna biru dan abu ada tulisan Nafaro.
"Setelah mayat diangkat ke darat ada yang menghubungi keluarga dan orang tersebut meyakinkan bahwa mayat tersebut adalah RS," katanya.
Kapolsek mengatakan, pihak keluarga mengenali ciri-ciri mayat dari celana yang masih terpakai pada jenazah.
"Kami menyerahkan ke Puskesmas Cidaun lalu jenazah dibawa keluarganya ke Cianjur menggunakan mobil ambulans," katanya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Terseret di Pantai Cidaun 3 Bulan Lalu, Wisatawan Ini Ditemukan Tinggal Tulang, Dikenali dari Celana
(Tribunjabar.id/ Ferri Amiril Mukminin)