13 Terdakwa Dihukum Mati
VIDEO-Keluarga Tak Rela Abas Divonis Hukuman Mati karena Jadi Kurir Sabu-sabu, Anak Cuma Menangis
Keluarga Basuki Kosasih alias Ebes/Abas, nelayan yang berperan sebagai kurir dalam kasus narkoba jaringan internasional, tak terima Abas divonis mati.
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Teguh Kurnia
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi, M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Keluarga Basuki Kosasih alias Ebes/Abas, nelayan yang berperan sebagai kurir dalam kasus narkoba jaringan internasional, tak terima Abas divonis mati oleh Pengadilan Negeri (PN) Cibadak, Sukabumi.
Hal itu diungkapkan mantan mertua Abas, B (54), yang bertempat tinggal di wilayah Kecamatan Cikakak.
Menurutnya, Abas sudah tidak memiliki keluarga. Kedua orangtuanya sudah meninggal dunia dan ia adalah anak semata wayang.
• VIDEO-PN Cibadak Sukabumi Vonis Mati 13 Orang Dalam Sehari Terkait Narkoba, Ini Perjalanan Kasusnya
Ia menuturkan, sebelum ditangkap, Abas tinggal di rumahnya bersama dua orang anaknya.
Diketahui, mantan istri Abas kini bekerja sebagai TKW di luar negeri.
B tidak terima mantan menantunya ini dihukum mati karena menurutnya Abas adalah orang baik, tidak pernah meninggalkan ibadah.
"Ibu enggak terima, enggak terima kalau Abas di hukum mati. Karena apa, karena apa penghasilannya, enggak ada apa-apa sama sekali. Sampai sekarang, detik ini, anak-anaknya kalau enggak ada kakek-neneknya kelaparan. Waktu dia ketabrak motor, dia celaka mau berobat seharga Rp 60 ribu juga ibu enggak mampu. Kalaupun mungkin Abas jadi bandar narkoba mungkin uangnya banyak," ujar B sambil bercucuran air mata saat ditemui Tribun di rumahnya, Rabu (7/4/2021).
• VIDEO-PN Cibadak Vonis Mati 13 Terdakwa Kasus Sabu di Sukabumi, Kajari: Sesuai dengan Tuntutan JPU
"Jangan pun uang, ia mau ngerokok, mau ngopi susah banget di rumah. Walaupun dia selama ini enggak pernah ninggalkan salat, meninggalkan ngaji, ikut Tarawih, tetangga-tetangga semua tahu kalau Abas itu orang baik. Tapi kenapa di saat itu terjadi, dihukum mati?" ucapnya.
Ia mengatakan, Abas tidak pernah bercerita akan menjadi seorang kurir pengangkut barang haram itu.
"Enggak pernah cerita apa-apa soal narkoba," jelasnya.
Ia pun berharap Abas dihukum seringan-ringannya.
• VIDEO-Petugas Gabungan Amankan Guci Naga di Kamar Napi Kelas II Kuningan, Penjelasan Divisi Keamanan