VIDEO-Ono Surono Damaikan Konflik Bupati dan Wakil Bupati Kuningan, Wakil Sebut Tak Ada Injury Time

Konflik antara Bupati dan Wakil Bupati Kuningan selama ini mendapat perhatian dari Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Teguh Kurnia

"Kalau soal itu, janganlah kita menyinggung karena ini masih di hadapan Ketua DPD PDIP. Kemudian soal mobil dinas, itu kan memang fasilitas untuk menunjang pelaksanaan kerja kita," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, kunjungan Ono Surono ke Kuningan selain sebagai Ketua DPD PDIP Jawa Barat, sekaligus sebagai Konsultan untuk memediasi terjadi perselisihan Bupati Kuningan H Acep Purnama dan Wakil Bupati Kuningan HM Ridho Suganda.

"Kedatangan ini sebagai tindak lanjut yang sebelumnya mereka (Bupati dan Wakil Bupati) kemarin datang ke Jakarta.

VIDEO-Jadi Konsultan, Ono Kunjungi DPC PDIP Mediasi Perselisihan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan

Kemudian sebagai konsultan dalam memediasi antara Bupati dan Wakil Bupati untuk komitmen bekerja sebagai penugasan partai dalam mengabdi terhadap masyarakat," kata Ono.

Ono menyebut tidak ingin konflik Bupati dan Wakil Bupati Kuningan berkepanjangan. Disamping itu, bagi PDI Perjuangan juga mengenal 3 pilar partai yakni struktural, legislatif dan eksekutif.

“Kebetulan kedua beliau ini selain di eksekutif juga di struktural partai. Apalagi PDI Perjuangan selalu mengatakan bahwa partai yang paling ideologis, penjaga ideologi Pancasila, esensi Pancasila yaitu gotong royong.

Sehingga untuk membangun Kuningan, Alhamdulillah ini sudah selesai, terkait hal teknis tentunya ya beliau berdua,” katanya.

VIDEO-Kecelakaan Maut, Truk Pengangkut Sapi Terguling, Kernet Terjepit, Terinjak Sapi hingga Tewas

Secara prinsip kaitan hal-hal yang telah terjadi sebelumnya sudah dianggap selesai. Jadi ini sudah clear semua, sudah menemukan titik temu.

"Pak Acep dan Kang Ridho adalah dua orang dalam satu tubuh sebagai Bupati dan Wakil Bupati yang bertanggungjawab membangun Kuningan. Sehingga saya sebagai Ketua DPD, disini saya ada dua kapasitasnya yakni Ketua DPD dan konsultan," ujarnya.

Kalau di rumah tangga, kata Ono itu bisa disebut konsultan perkawinan dan masalah ini belum masuk dalam tindaklanjut secara partai.

"Kita belum melangkah ke hal-hal secara kepartaian, kita masih merumuskan dan mendiskusikan ini secara kekeluargaan,” katanya.

Sebagai harapan dan setelah hari ini dan seterusnya, lanjut Ono, agar fungsi dwi tunggal antara Bupati dan Wakil Bupati dapat berjalan baik ke depan untuk membangun Kuningan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved