Eksis Sejak 1989, Begini Perjalanan Eiger Adventure yang Terus Berinovasi dan Bertahan hingga Kini

Bagi Anda yang senang melakukan kegiatan outdoor seperti mendaki atau berpetualang dengan sepeda motor, nama Eiger Adventure tentu sudah tidak asing.

Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Giri
Tribun Jabar/Putri Puspita Nilawati
Pekerja sedang bekerja dalam pembuatan produk Eiger di pabriknya di Jalan Pangauban, Katapang, Kabupaten Bandung, Rabu (17/3/2021). 

​Laporan Wartawan TribunJabar.id, Putri Puspita

TRIBUN JABAR.ID, BANDUNG - Bagi Anda yang senang melakukan kegiatan outdoor seperti mendaki atau berpetualang dengan sepeda motor, nama Eiger Adventure tentu sudah tidak asing lagi. 

Brand perlengkapan outdoor lokal ini telah  menemani masyarakat sejak 1989. Berbagai inovasi terus dilakukan sehingga mampu bertahan hingga sekarang di tengah munculnya brand lain.

Deputy CEO PT Eigerindo MPI, Christian Hartanto Sarsono, menceritakan pendiri Eiger, Ronny Lukito, yang merupakan lulusan STM memulai usaha ini sejak usia 17 tahun. 

Ia mulai membuat tas dengan mesin jahit dengan nama Butterfly yang kemudian tas yang ia jual pun dinamai hal serupa. 

"Saat itu Pak Ronny sempat nawarin ke departement store namun ditolak hingga 12 kali. untuk pengajuan ke-13 kali baru diterima, " ujar Christian di kantor Eiger, Jalan Pangauban, Katapang, Kabupaten Bandung, Rabu (17/3/2021). 

Eiger pun mendirikan toko pertama di Jalan Cihampelas yang kini berkembang jadi flagship store

Baca juga: Hukum Suntik Vaksin Covid-19 Saat Puasa Ramadhan Batal atau Tidak? Begini Penjelasan Para Ulama

Baca juga: Artis Sahrul Gunawan Jadi Wabup Bandung Setelah Istri Dadang Naser Gagal Adang Dadang Supriatna

Mengenai penamaan, Christian mengatakan, Eiger diambil dari Gunung Eiger di Swiss. Ronny Lukito berhasil mendaki puncak Gunung Eiger pada 2002.

Pada 2016, Eiger pun fokus pada produk yang bisa digunakan untuk iklim tropis. 

"Kekayaan alam tropis Indonesia yang beragam membuat Eiger berkomitmen untuk terus melakukan riset dan pengembangan agar produk yang dihasilkan lebih baik dari sebelumnya," ujarnya. 

Deputy Managing Director PT Eksonindo MPI, Adji Santoso,​ mengatakan, saat ini Eiger telah mendistribusikan produknya ke 250 Eiger Adventure Store ke seluruh Indonesia. 

Baca juga: Ingin Nongkrong di Kafe Sembari Karaoke dengan Suasana Nyaman? Richbean Coffee Layak Dipilih

Baca juga: Sempat Menolak, Warga Akhirnya Terima Kendaraan Pengangkut Sampah Lintasi Permukiman dengan Syarat

Ia mengatakan melalui filosofi, nama Eiger memiliki arti  education, inspiration, green life, experience​, dan responsibility.

"Melalui produk yang diluncurkan, Eiger ingin memberikan pengalaman menyeluruh untuk bersama-sama belajar dalam menambah pengetahuan berkegiatan luar ruang dan pelestarian alam," ucapnya. 

Di masa pandemi ini, Adji mengatakan, penjualan barang untuk di online terus membaik bahkan mengalami peningkatan. 

Penjualan barang yang terus diminati Eigerian adalah pakaian, kaus sehari-hari dan  kemeja. 

"Namun saat ini menariknya orang-orang sudah mulai banyak yang kemping. Tenda dan peralatan kemping keluarga pun banyak diminati, " ucapnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved