Muncul Susunan Pengurus DPC PKB, Para Pengurus DPAC PKB di Pangandaran Kecewa, Pilih Mundur
Para pengurus Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) PKB sejumlah Kecamatan di Pangandaran mengaku kecewa
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Para pengurus Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) PKB sejumlah Kecamatan di Pangandaran mengaku kecewa, karena muncul susunan pengurus DPC PKB Kabupaten Pangandaran yang ditunjuk DPP melalui DPW PKB Jawa Barat.
Sebelumnya, hasil muscab yang diselenggarakan di Hotel Sandaan Pantai Barat Pangandaran (7/3/202) menuai kekecewaan pengurus DPAC Kecamatan se_Kabupaten Pangandaran, karena muncul pembentukan susunan pengurus DPC yang dilakukan DPP melalui DPW Jawa Barat.
Dari pantauan Tribunjabar.id, perwakilan pengurus DPAC dari setiap kecamatan kompak menyerahkan surat pengunduran diri ke kantor sekretariat DPC PKB Kabupaten Pangandaran.
Namun, ketika pengurus DPAC kecamatan datang ke kantor sekretariat tersebut tidak ada satu pun pengurus DPC PKB.
Baca juga: Bisa Picu Gempa Bumi, Sesar Baribis di Indramayu Makin Meluas, Ada 2 Kecamatan yang Terlintasi
Selain surat pengunduran diri, terlihat ungkapan kekecewaan itu dilakukan dengan menyimpan seragam pakaian PKB di meja yang berada di ruangan kantor DPC PKB Kabupaten Pangandaran.
Ketua DPAC Kecamatan Langkaplancar, Ukeun lukendri mengatakan, ia bersama pengurus DPAC kecamatan lainnya kecewa dengan pembentukan kepengurusan DPC PKB Kabupaten yang ditunjuk oleh DPP melalui DPW PKB provinsi Jawa barat.
"Intinya pembentukan pengurus DPC tidak secara demokrasi, atau tidak ada pemilihan yang melibatkan DPAC," ujar uken saat ditemui Tribunjabat.id di kantor Sekertariat DPC PKB Kabupaten Pangandaran, Kamis (11/3/2021).
Uken mengatakan kepengurusan DPC PKB Kabupaten Pangandaran yang ditunjuk dan disetujui DPP sebelumnya, dinilai hanya keputusan sepihak tanpa melalui proses demokrasi.
"Harusnya, melalui pemilihan langsung oleh DPAC PKB yang ada di masing-masing kecamatan," ucapnya.
Uken mempertanyakan, jika memang penujukan kepengurusan DPC oleh DPW atau DPP, mengapa pemilihan ketua tidak melalui proses secara pemilihan oleh DPAC.
Baca juga: Ini Makam Syekh Abdul Muhyi Pamijahan Tasikmalaya, Tujuan Wisata Bus Terjun ke Jurang di Sumedang
'Untuk itu, kami pengurus DPAC PKB di setiap Kecamatan, datang ke sini untuk memberikan surat pengunduran diri dan memberikan pakaian seragam PKB. Namun, pengurus DPC tidak ada yang di kantor," katanya.
Ia berharap, pengurus PKB di kabupaten Pangandaran diketuai oleh seorang sosok yang terbentuknya hasil pemilihan pengurus DPAC Kecamatan se_Kabupaten Pangandaran.
"Karena Ini, negara demokrasi mempunyai hak bersuara dan hak dipilih dan memilih," ucap Uken.