Enung Tak Kuasa Tahan Tangis Saat Melihat Barang Miliknya Ini Ada di Mapolresta Tasikmalaya

Enung (52), warga Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, tak kuasa menahan tangis di Mapolresta Tasikmalaya, Kamis (4/3/2021).

Penulis: Firman Suryaman | Editor: Giri
Kapolresta Tasikmalaya, AKBP Doni Hermawan, berbincang dengan Enung yang tak kuasa menahan tangis melihat sepeda motornya yang hilang ditemukan lagi, di Mapolresta Tasikmalaya, Kamis (4/3/2021). 

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Firman Suryaman

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Enung (52), warga Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, tak kuasa menahan tangis di Mapolresta Tasikmalaya, Kamis (4/3/2021).

Tangisan yang disertai jeritan-jeritan kecil Enung mengundang perhatian sejumlah anggota, termasuk Kapolresta, AKBP Doni Hermawan, yang kebetulan tengah berada halaman mapolresta.

Bagi Enung, itu bukan tangis karena sedih melainkan akibat rasa bahagia.

Sebab, sepeda motornya yang hilang ada di Mapolresta Tasikmalaya

"Alhamdulillah bisa ketemu lagi," kata Enung sambil mengusap-usap jok sepeda motor Honda Vario miliknya yang berada di deretan motor hasil curian yang berhasil diamankan polisi.

Kapolresta Doni Hermawan sempat berbincang dengan Enung.

Enung mengaku sudah enam bulan kehilangan sepeda motor kesayangannya.

"Saat itu motor diparkir di depan rumah, dan saya terkejut telah lenyap saat akan dimasukkan ke dalam rumah," ujar Enung.

Ia mengaku merasa sangat kehilangan.

Sepeda motor itu dibeli dengan cara dicicil, dengan hasil keringatnya sendiri.

"Saya selalu berdoa dan tetap punya harapan akan ditemukan. Alhamdulillah doa daya dikabulkan melakui kerja keras bapak-bakap polisi," kata Enung sambil menyeka air matanya.

Kapolresta pun mengucapkan ikut bersuka-cita.

"Saya ikut senang motor ibu bisa ditemukan lagi. Mulai sekarang lebih dijaga ya, Bu," ujar Doni yang diiyakan Enung.

Sepeda motor milik Enung adalah satu dari 19 unit motor yang berhasil diamankan polisi setelah berhasil menangkap kawanan pencuri motor profesional.

Kawanan itu terdiri atas tiga orang saat beraksi, yaitu pengintai, pemetik dan penadah.

Mereka berhasil mencuri 47 unit sepeda motor dalam setahun.

Kapolresta mengimbau warga yang merasa kehilangan sepeda motor diharap datang ke Mapolresta sambil membawa surat-surat kendaraan.

"Siapa tahu salah satunya milik Anda. Jangan lupa membawa surat-suratnya," kata Doni. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved