Kisah Hidup

Tak Lagi Jadi Wali Kota, Ini Alasan Rudy Memilih Jadi Tukang Las: ''Hidup Harus Bermanfaat''

Saat ditemui di bengkel las miliknya di Kecamatan Pucang Sawit, Rudy, sapaan akrabnya, terlihat sibuk dengan aktivitas barunya itu.

Editor: Hermawan Aksan
Tribunnews.com
FX Hadi Rudyatmo ketika masih menjadi wali kota (kiri) dan kegiatannya sekarang menjadi tukang las. 

Rudy pun tidak canggung dengan pekerjaan sebagai tukang las meski sudah 25 tahun dia tinggalkan karena harus melayani masyarakat.

Baca juga: Di Kuningan, Ada Desa Mendadak Miliarder, Satu Desa Borong Motor hingga Nyawer Tiap Habis Beli Motor

Baca juga: Pandemi Covid-19, Penjualan Senapan Angin di Cipacing Sumedang Tak Melesat Lagi

Menurut dia, pekerjaan sebagai tukang las dengan menjadi wali kota sama-sama melayani masyarakat.

"Menjadi wali kota melayani masyarakat. Saya jadi tukang las juga melayani masyarakat. Artinya, jangan sampai wali kota itu merasa berkuasa. Namun, lebih kepada pelayan masyarakat," kata Rudy.

Suami Elisabeth Endang Prasetyaningsih ini ingin menyalurkan keahlian yang dia tekuni sejak 1987 dengan membuka pelatihan las kepada siswa lulusan sekolah teknik menengah (STM).

"Setelah selesai melayani masyarakat di rumah besar Pemkot Solo, saya akan melayani masyarakat di bengkel ini. Rumahnya jadi bengkel," kata Rudy.

Rudy menyatakan, ia tidak risau meski sudah tidak lagi menjabat wali kota dan kembali lagi ke masyarakat.

Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo
FX Hadi Rudyatmo ketika masih menjadi wali kota (kompas.com)

Sebab, ia sudah terbiasa melayani masyarakat tanpa membeda-bedakan satu dengan yang lain.

"Kembali ke masyarakat itu hal biasa bagi saya karena selama ini saya melayani masyarakat tanpa ada jarak."

"Bahkan, saya selalu sampaikan duduk sama rendah berdiri sama tinggi. Jadi tidak ada jarak antara masyarakat paling bawah dengan saya, tidak ada," ucap dia.

Upacara Terakhir

Hadi Rudyatmo mendapat kesempatan menjadi pembina upacara peringatan HUT ke-276 Kota Solo, Rabu (17/2/2021) pagi.

Kesempatan tersebut terasa spesial lantaran bertepatan dengan akhir masa jabatan sebagai Wali Kota Solo yang jatuh 17 Februari 2021.

Rudy tampak mengenakan beskap warna hitam yang dipadukan blangkon hitam dan jarik cokelat.

Tak lupa, tandem Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan, yakni menggunakan masker.

Bagi Rudy, itu bukan menjadi momen perpisahan terhadap dirinya yang sudah purna tugas sebagai Wali Kota Solo.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved