Catat, Ada 4 Zona Pengetatan PPKM Mikro di Kabupaten Indramayu
Sekarang ini Posko PPKM Mikro ini sudah dibangun menyeluruh di sebanyak 317 desa dan kelurahan di Kabupaten Indramayu.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Pemerintah akan fokus menekan penyebaran Covid-19 melalui Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Sekarang ini Posko PPKM Mikro ini sudah dibangun menyeluruh di sebanyak 317 desa dan kelurahan di Kabupaten Indramayu.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, ada 4 kategori atau zona pengetatan yang akan dilakukan pemerintah.
"Berdasarkan Instruksi Mendagri Nomor 3 Tahun 2021 soal PPKM Mikro yang turunannya melalui Perbup, SK Gubernur, dan surat edaran Satgas Kabupaten akan dilakukan 4 zona pengetatan di tingkat RT," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di ruangannya, Jumat (19/2/2021).
Deden Bonni Koswara menyampaikan, pertama zona hijau atau tidak ada rumah yang warganya terkonfirmasi Covid-19, maka hanya akan dilakukan penelusuran saja terhadap kontak erat di RT setempat.
Kedua, zona kuning atau ditemukan 1-5 rumah yang positif Covid-19, maka akan dilakukan penelusuran dan testing terhadap kontak erat pasien.
Ketiga, zona oranye atau ditemukan 6-10 rumah yang positif Covid-19, maka akan dilakukan pembatasan di tempat-tempat kerumunan dan berbagai kegiatan yang bersifat kerumunan massa.
Baca juga: TRAGEDI Keluarga, Kisah Sedih di Balik Perempuan Muda Hanya Pakai Bra dan CD Jalan ke Mal di Tasik
Keempat, zona merah atau ditemukan lebih dari 10 rumah yang positif Covid-19, maka selain pembatasan tempat kerumunan juga akan dilakukan pengetatan di pintu masuk lingkungan RT setempat.
"Pengetatan pintu masuk wilayah itu dibatasi hanya sampai pukul 8 malam," ucapnya.
Berdasarkan hasil evaluasi terbaru, Kabupaten Indramayu masuk kategori zona oranye.
Dengan total pasien Covid-19 keseluruhan sampai 18 Februari 2021, tercatat ada sebanyak 3.500 orang.
Rinciannya, sebanyak 2.908 orang sembuh, 110 orang meninggal dunia, dan 482 orang masih menjalani perawatan.
Baca juga: Dua Orang Meninggal Dunia, Angka Kematian Pasien Positif Covid-19 di Kota Sukabumi Kembali Meningkat