Penemuan Mayat Perempuan

DOA UNTUK WENI TANIA, Dunia Terlalu Kejam, Semoga Surga Untukmu, Kelak Bertemu Ayah yang Dirindukan

Pelaku pembunuhan Weni Tania, gadis asal Garut dengan bambu menancap di tubuh, sudah ditangkap. Dia pacar Weni. Warga doakan Weni masuk surga.

Penulis: Kisdiantoro | Editor: Kisdiantoro
IG Weni Tania
Weni Tania, gadis Garut korban pembunuhan sadis dengan bambu menancap di tubuh, banjir doa di media sosial. Didoakan masuk surga dan bertemu dengan ayah yang dirindukan. 

"Saya awalnya tidak niat, sesudah melakukan kayak gitu (menusuk korban), saya lari," ujarnya.

Weni Tania Tewas Bukan Karena Tusukan Bambu?

Weni Tania, perempuan yang ditemukan tewas nengenaskan di Sungai Cimalaka sudah dimakamkan Sabtu kemarin.

Sang pembunuh yang diketahui bernama Dani juga sudah diringkus polisi.

Terungkap pula detik-detik Weni Tania tewas di tangan temannya itu.

Dani sendiri mengaku dia adalah mantan pacar Weni Tania dan saat kejadian, sedang dalam proses balikan.

Hubungan asmara antara Weni Tania dan Dani sebelum wanita itu dibunuh dengan cara ditusuk bambu sangat rumit.

Dani sang pembunuh janjian bertemu dengan Weni Tania di Alun-alun Wanaraja, Kabupaten Garut,  pada Selasa (2/2/2021).

Pertemuan itu untuk membahas hubungan asmara mereka berdua yang sudah putus.

Menurut pengakuan Dani, korban ingin kembali lagi menjalin hubungan dengannya.

Hujan Deras Seharian, 13 Desa dari 2 Kecamatan di Sumedang Terendam Banjir

"Dia katanya mau (pacaran) sama saya lagi," kata Dani yang sudah ditangkap polisi saat jumpa pers di Mapolres Garut, Senin (8/2/2021).

"Gimana kalo saya (D) selingkuh, ia (korban) menjawab ya terserah kamu (D) aja, tapi sama saya terus dipertahankan hubungannya," kata Dani.

Setelah pertemuan itu, Dani mengajak Weni Tania pergi ke belakang PT Japfa yang jaraknya cukup jauh dari Alun-alun Wanaraja.

Saat di lokasi  Weni Tania hanya fokus  pada handphone yang dipegangnya dan tidak mengajak ngobrol, Dani pun langsung emosi.

Sistem Online Malah Tidak Efektif, Pendaftaran Vaksinasi Nakes di KBB Akhirnya Pakai Manual

"Di atas (sungai), dicekik, dibantingkan," kata Dani.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved