Sang Ayah Tak Mengira Kalau SMS Ancaman Itu Sungguhan, Mahasiswa Telkom Itu Kini Tiada

Sebelumnya akun facebook Den'ss Adema mengunggah korban dugaan penculikan terhadap seorang pria di grup facebook Info Seputar Karawang.

Editor: Ravianto
istimewa
Fathan Ardian Nurmiftah Korban Pembunuhan yang Dibungkus Bed Cover di Karawang, Mahasiswa Telkom University Bandung 

TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Seorang mahasiswa bersama Fathan Ardian Nurmiftah ditemukan dalam kondisi tewas mengenaskan.

Jasadnya ditemukan dalam keadaan terbungkus plastik dan dililit bed cover.

Ternyata, sebelumnya, ayah korban sempat mendapat ancaman dari WhatsApp (WA).

Mayat Terbungkus Kasur Ditemukan di Tersier Sawah Desa Bayur Kidul Kecamatan Cilamaya Kulon, Karawang. (Istimewa)
Mayat Terbungkus Kasur Ditemukan di Tersier Sawah Desa Bayur Kidul Kecamatan Cilamaya Kulon, Karawang. (Istimewa) (ist)

Ayah Fathan menerima ancaman penculikan dan pemerasaan uang Rp 400 juta.

"Ada WA (Whats App) dari nomor Fathan dengan nada ancaman Senin pagi," kata Kadiman saat ditemui di rumah duka di Perumahan Dinas Peruri, Kecamatan Telukjambe Timur, Kamis (14/1/2021).

Namun Kadiman mengaku, bersama istrinya mencoba untuk tenang dan menganggap ancaman yang diberikan merupakan candaan dari Fathan.

"Lalu istri saya membalasnya dan bilang itu candaan," katanya.

Seorang saksi mata menunjukkan tempat ditemukannya mayat terbungkus kasur di Karawang.
Seorang saksi mata menunjukkan tempat ditemukannya mayat terbungkus kasur di Karawang. (Tribun Jabar/Cikwan Suwandi)

Kadiman kemudian berinisiasi untuk mencari Fathan.

Sebelum hilang, ia pamit untuk menginap ke salah satu temannya, Aji, Minggu sore (10/1/2021).

Aji memang dikenal sebagai teman akrabnya.

"Tapi ternyata Fathan tidak pernah datang ke rumah Aji," kata dia.

Kadiman mengaku langsung melaporkan hal itu ke kantor Polisi.

Namun beberapa hari kemudian tersiar kabar ada penemuan mayat di daerah Cilamaya Kulon.

Malamnya Kadiman dan keluarga datang ke RSUD Karawang untuk memastikan jenazah yang di temukan warga.

Hasilnya pun mengejutkan, jenazah itu adalah Fathan, anaknya yang masih kuliah di Telkom University Bandung.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved