Fathan Tertarik Berteman dengan Bang Jo Sang Eksekutor Pembunuhan karena Bisa Melihat Hal Gaib
Kepada korban Bang Jo mengaku bisa melihat hal gaib dan mengatakan Fathan diikuti sosok gaib.
Penulis: Cikwan Suwandi | Editor: taufik ismail
"Pelaku sudah membunuh Fathan sejak Minggu malam," kata Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra saat konferensi pers pelaku pembunuhan Fathan Ardian di Mapolres Karawang, Jumat (15/1/2021).
Fathan bertemu J alias bang Jo dan HA Minggu (10/1/2021) malam di kontrakan Jo yang beralamat di Dusun Cilalung, RT 13/07, Desa Mekarjaya, Kecamatan Purwasari, Karawang.
Di lokasi tersebut terjadi perkelahian yang kemudian menewaskan Fathan.
Setelah mengikat kaki dan tangan serta membungkus Fathan dengan plastik dan bed cover, dikatakan Rama, Senin paginya Jo menggunakan nomor handphone korban, mengirim pesan kepada keluarga Fathan jika pelaku telah menculik Fathan dan meminta uang senilai Rp 400 juta.
"Kami juga masih mendalami motif pelaku mengirimkan pesan penculikan," ujarnya.
Selasa (12/1/2021) malam, Jo dan HA mengajak R untuk membuang mayat Fathan menggunakan mobil mini bus pinjaman.
Paginya Rabu (13/1/2021), jasad Fathan ditemukan di persawahan Dusun Kecemek, Desa Bayurkidul, Kecamatan Cilamaya Kulon, Karawang.
Motif sementara yang disangkakan pembunuhan Fathan karena kekesalan Jo terhadap korban yang ingkar janji tak kunjung memberi pinjaman uang.
Baca juga: Minta Tebusan Rp 400 Juta, Pelaku Ternyata Sudah Membunuh Mahasiswa Telkom University