Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia
Ridwan Kamil, Syekh Ali Jaber Menginspirasi Program Satu Desa Satu Hafiz, Lahirkan Ribuan Hafiz
Ridwan Kamil mengatakan Syekh Ali Jaber menginspirasi program satu desa satu hafiz di Jabar. Sudah melahirkan ribuan hafiz dalam tiga tahun.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan belasungkawa atas wafatnya ulama besar Tanah Air, Syekh Ali Jaber, Kamis (14/1/2021).
Gubernur mengatakan Syekh Ali Jaber merupakan sosok penginspirasi salah satu program unggulan Jabar, yakni Satu Desa Satu Hafiz Alquran (Sadesha) yang telah mencetak ribuan hafiz Alquran di Jabar.
"Saya mendoakan mudah-mudahan husnul khotimah. Dan mudah-mudahan semua yang ditinggalkan diberi kesabaran," kata Gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Kamis.
Baca juga: Akbar Pemulung Viral Anak Angkat Syekh Ali Jaber Terpukul, Menangis Tak Banyak Berkata-kata
Baca juga: Kebaikan Syekh Ali Jaber, Maafkan Pelaku Penusuknya, Bahkan Kasihan dan Tanya Kondisi Kesehatannya
Baca juga: WASIAT Syekh Ali Jaber Sebelum Meninggal Dunia, Ternyata Mau Menikahkan Anaknya Hasan
Emil mengatakan dakwah Syekh Ali Jaber menjadi inspirasi bagi semua masyarakat.
Almarhum pernah menyampaikan bahwa akhlak lebih penting dibandingkan ilmu.
"Akhlak yang harus didahulukan dibanding ilmu, itu pelajaran yang saya ambil dari almarhum. Sepintar apapun kita, kalau kita tidak punya akhlak, tidak menjadi nilai apa-apa," katanya.
Dakwah Syekh Ali Jaber untuk menghasilkan penghafal-penghafal Alquran, katanya, menjadi inspirasi salah satu program unggulan Jawa Barat, yakni Sadesha, Satu Desa Satu Hafiz Alquran.
"Dakwahnya insyaallah akan kami teruskan di Jawa Barat, salah satunya inspirasi beliau adalah yang melahirkan program Satu Desa Satu Hafiz Alquran, yang sekarang sudah lebih dari 2.000 desa di Jawa Barat punya penghafal Alquran, ini adalah inspirasi dari beliau," katanya.
Di mata Emil, Syekh Ali Jaber adalah ulama yang sangat luar biasa lembut hati.
Terakhir berjumpa, katanya, saat membahas bagaimana akhlak almarhum dalam menghadapi orang-orang yang zalim atau orang-orang yang bertindak tidak baik.
Sebelumnya diberitakan, Syekh Ali Jaber dikabarkan meninggal dunia di RS Yarsi Jakarta, Kamis (14/1/2021) pukul 09.00 WIB.

Anak Angkat Syekh Ali Jaber Terpukul
Kabar duka kembali menyelimuti umat Islam Indonesia.
Ulama Syekh Ali Jaber meninggal dunia, Kamis (14/1/2021).
Kabar duka tersebut sampai ke keluarga Muhammad Gifari Akbar di Garut, anak angkat Almarhum Syekh Ali Jaber.
Akbar beberapa waktu lalu viral di media sosial karena membaca Alquran saat sedang memulung di Jalan Braga, Kota Bandung.
Keluarga Akbar, Erwin (48) mengatakan pihak keluarga hari ini dalam keadaan berduka.
"Ibunda Akbar menangis tak henti-henti, panti pijat tunanetra binaan almarhum di Garut pun semuanya menangis," kata Erwin saat diwawancarai Tribunjabar.id.
Saat ditanya kondisi Akbar, Erwin mengatakan saat ini Akbar dalam keadaan terpukul.
"Tadi nelpon, Akbar hanya menangis tidak banyak berkata-kata," ucapnya.
Keluarga Muhammad Gifari Akbar memiliki kedekatan dengan Almarhum Syekh Ali Jaber sejak almarhum mengangkat Akbar menjadi anaknya.
Baca juga: Syekh Ali Jaber Meninggal, Kebaikannya Terkenang, Tak Segan Didik Pemulung untuk Jadi Guru Besar
Baca juga: Syekh Ali Jaber Meninggal, Ini Rekam Jejaknya, Umur 13 Tahun Sudah Jadi Imam Masjid di Madinah