Tingginya Mobilitas Warga Jadi Salah Satu Faktor Penyebab Tiingginya Kasus Covid-19 Kota Tasikmalaya

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Salah satu faktor penyebab tingginya kasus Covid-19 di Kota Tasikmalaya adalah masih tingginya mobilitas warga.

Sekda Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan, mengungkapkan, tingginya mobilitas warga kota terutama seringnya bepergian ke luar kota.

Tidak hanya untuk berbisnis, tapi juga beragam kegiatan sosial, seperti bersilaturahmi kepada famili yang ada di luar kota serta berdarmawisata.

Baca juga: Dikhawatirkan Menyerang Warga, Ular Sanca Dievakuasi Petugas BPBD Kota Sukabumi 

Baca juga: Dihentikannya Aktivitas di Gedung DPRD Kota Bandung Harus Jadi Pelajaran, Tingkatkan Kewaspadaan

"Kegiatan bersilaturahmi atau piknik kemungkinan berkurang. Tapi untuk kegiatan bisnis tampaknya masih berjalan karena menyangkut kebutuhan hidup," ujar Ivan.

Karena itu, kata Ivan, tak sedikit warga yang sudah bepergian kemudian diketahui positif Covid-19 setelah jatuh sakit dan menjalani tes usap.

"Bahkan sampai ada yang meninggal dunia," kata Sekda.

Dia berharap, warga yang hingga kini masih suka bepergian ke luar kota selalu menerapkan protokol kesehatan.

Terlebih bila bepergian ke daerah dengan status zona merah, seperti sebagian wilayah Jabodetabek.

"Selalu disiplin menerapkan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun," kata Sekda.

Ketiga kegiatan tersebut menjadi satu-satunya upaya agar terhindar dari paparan Covid-19. (firman suryaman)