Bupati Tegaskan Objek Wisata di Pangandaran Tak Ditutup, Tapi Wisatawan Harus Siap Hal Ini
Bupati Jeje Wiradinata mengatakan objek wisata di Pangandaran tetap buka di momen liburan tahun baru. Tapi wisatawan harus siap hal ini.
Penulis: Padna | Editor: taufik ismail
Laporan Kontributor TRIBUNJABAR.ID, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Di malam tahun baru 2021, Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata meninjau langsung lokasi objek wisata di Pangandaran.
Jeje Wiradinata mengatakan di malam penghujung tahun 2020, ia ingin memantau langsung keadaan situasi sejumlah objek wisata di Pangandaran.
"Terus untuk akses pintu masuk, kami buka tutup hanya sementara dan nantinya juga akan dibuka," ujar Jeje kepada Tribun Jabar di kawasan objek wisata Pangandaran, Kamis (31/12/2020) malam.
Baca juga: Bukan Kasus Pertama, Pasien Covid-19 Alami Gejala Aneh, Cegukan 7 Hari tapi Tak Alami Demam & Batuk
Baca juga: Masuk 2021, Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Bakal Digelar Sekitar Dua Pekan Lagi, Ini Kata Presiden
Kata dia, pihaknya khawatir jika dibuk menjelang tahun baru akan terjadi penumpukan massa yang berlebihan, sehingga ditakutkan terjadi hal yang tidak diinginkan.
"Di dalam bisa dilihat tidak terlalu banyak kerumunan, karena wisatawan sudah kami arahkan ke pantai barat, timur, dan juga ke wilayah Cikembulan, " Ujarnya.
Menurut Jeje, Untuk kejadian penyekatan di blok bunderan, Desa Emplak, Kecamatan Kalipucang, pihaknya menegaskan objek wisata di Pangandaran itu tidak ditutup.
"Yang penting pelaku wisatawan untuk taat protokol kesehatan seperti masker harus selalu tetap dipakai serta wisatawan harus siap ketika akan di ambil sample untuk rapid test antigen secara acak, dan itu juga tidak bayar, " katanya.
Baca juga: Anda Menerima SMS Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes? Berarti Wajib Divaksin, Kecuali karena Hal Ini
Baca juga: Puluhan Kendaraan Wisatawan Menuju Pangandaran Diputakbalikkan di Kalipucang, Ini Sebabnya