Supermusic dan Hellprint Siap Sajikan Konser Virtual Spesial di Malam Tahun Baru 2021
Supermusic x Hellprint Wave Djava Virtual Concert yang telah sukses suguhkan 7 episode, di malam pergantian tahun ini siap sajian suguhan spesial
Penulis: Kemal Setia Permana | Editor: Dedy Herdiana
Untuk itulah Supermusic pun mengundang band-band daerah perwakilan dari 8 kota kabupaten agar bisa memberikan pengalaman baru kepada mereka untuk bisa tampil bersama para band senior.
"Kami mendukung, apalagi temen-temen musisi yang sudah pernah ke luar negeri siap berbagi dengan band-band yang baru lahir. Ini yang penting. Mereka (band-band baru dari daerah) punya kebanggan ketika bertemu sosok Eben, Asep Balon, Man Jasad, dan lain sebagainya, ternyata di ajang ini mereka bisa bertemu dengan senior-senior mereka," kata Tries.
Dari sinergitas ini, kata Tries, diharapkan akan lahir jaringan baru yang menjadi salah satu syarat band baru bisa jadi besar dan tampil di luar negeri seperti para pendahulu mereka yakni Burgerkill dan Jasad. Dari para senior ini, kata Tries, band-band baru bisa belajar banyak pengalan dan ilmu agar bisa lebih besar ke depannya.
"Kami dari Supermusic sangat antusias dan ingin agar ajang ini bisa dimanfaatkan dengan baik (olehband baru). Harapan dari acara ini semoga bisa diserap baik oleh para musisi, khususnya pendatang baru," tutur Tries.
Sementara perakilan talent, Asep Balon mengaku bangga bisa menjadi salah satu musisi yang bisa tampil di episode terakhir Supermusic x Hellprint Wave Djava Virtual Concert 2020.
Menurut rapper yang sudah merilis sembilan singel, dia baru menggelar konser virtual kurang lebih tiga kali.
"Kalau lagi pandemi, konser virtual bagi saya memiliki banyak kelebihan, soalnyatidak ada (konser) off-air. Jadi ini sangat membantu untuk survive," seloroh rapper yang sudah dua kali menggelar konser di luar negeri yaitu Jepang dan Dubai ini.
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan Burgerkill, Eben. mengatakan bahwa ajang Supermusic x Hellprint sangat tepat menjadi salah satu ajang mengasah kemampuan band pendatang baru.
Di sini, para pendatang baru bisa mendapatkan banyak pengalaman dan ilmu dari band yang pernah tampil di luar negeri.
Meski digelar secara virtual, menurut Eben, namun hal itu tidak akan mengurangi nilai dan semangat dari konsep Hellprint itu sendiri yaitu salah satunya memperluas jaringan atau network band pendatang baru.
"Memang tampil virtual itu ada experience tersendiri. Bagi Burgerkill yang besar di komunitas dan biasa tampil di depan para penonton, ini (konser virtual) sesuatu yang terasa aneh sebetulnya. Jujur kami belum pernah menggelar konser virtual. Jadi spesialnya di situ," ujar Eben.
Eben juga mengatakan bahwa bandnya, Burgerkill telah menyiapkan konser virtual 25 tahun yang super beda dan akan tayang secara live streaming mulai pukul 22.00 WIB, Kamis (31/12/2020) setelah gelaran Supermusic x Hellprint Wave Djava Virtual Concert.
Pastinya ini menjadi kabar baik bagi para Begundal yang lama menunggu suguhan konser Burgerkill. Untuk informasi jelasnya bisa dilihat di akun Instagramnya, @burgerkillofficial.
"Jadi ini bisa nyambung usai pantengin Supermusic x Hellprint Wave Djava Virtual Concert lanjut ke sini ( Burgerkill 25th Anniversary Virtual Concert," katanya.
Untuk diketahui, tayangan Supermusic x Hellprint Wave Djava Virtual Concert akan hadir di Youtube Channel Hellprint Official pada Kamis 31 Desember 2020 pukul 20.30 WIB.
Selain itu, Superfriends bisa menyaksikan di web www.hellprintofficial.com, serta ada video penayangan tiap episode, galeri foto dan juga ada playlist band yang berbagi aksi panggung di Spotify. (*)