Imbauan PGI untuk Gereja dan Jemaat Menjelang Natal 2020

Ini imbauan PGI untuk Gereja dan jemaat menjelang perayaan Natal tahun ini.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Firman Suryaman
Memasuki fase adaptasi kebiasaan baru (AKB) di KotaTasikmalaya, sejumlah gereja mulai dibuka dan melangsungkan peribadatan, Minggu (7/6/2020). PGI mengimbau misa dan perayaan Natal tahun ini digelar secara daring. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sekretaris Umum Persekutuan Gereja Indonesia ( PGI) Jawa Barat, Pendeta Paulus Wijono mengaku sudah menyampaikan imbauan Wali Kota Bandung terkait perayaan Natal di rumah atau membatasi jemaat yang datang ke Gereja

Sebelumnya, Paulus juga sudah mengikuti koordinasi bersama Polrestabes Bandung, Polda Jabar, dan TNI terkait kondusivitas saat perayaan Natal dan tahun baru 2020. 

"Saya kira Gereja bertanggung jawab untuk memperhatikan itu (imbauan), untuk Jawa Barat kami sudah sampaikan imbauan dari November agar Gereja melakukan ibadah secara daring dan memperhatikan situasi dan kondisi yang ada," ujar Paulus, saat dihubungi, Rabu (16/12/2020). 

Baca juga: Yuk Trekking Seru ke Hutan Pinus The Lodge Maribaya Lembang, Sejuk dan Segar

Baca juga: Bayar Serabi Seikhlasnya, Cara Yani Aswi Tetap Bisa Berusaha dan Beramal di Saat Pandemi Covid-19

Paulus mengaku belum dapat memastikan berapa jumlah Gereja yang bakal tetap menggelar Natal dengan tatap muka.

Sebab, kata dia, organisasi gereja sangat banyak. 

"Agak sulit bagi kami mendapat informasi itu semua, tapi imbauan kami sifatnya umum agar berkoordinasi dengan aparat setempat mengenai kegiatan. Biasanya rutin setiap Natal koordinasi dengan Polsek, tahun ini mungkin harus koordinasi dengan Satgas Covid-19 juga di derah masing-masing," katanya. 

Paulus yakin, semua Gereja saat ini sudah menerapkan protokol kesehatan secara maksimal.

Bahkan, dalam kegiatan ibadah ada beberapa Gereja yang bergabung menggelar ibadah secara daring. 

"Jadi memang berubah dan mengikuti protokol kesehatan sesuai dengan arahan dari Satgas Covid-19 di wilayahnya masing-masing," ucapnya. 

Ia pun mengimbau kepada semua masyarakat Gereja agar tidak melakukan aktivitas perayaan Natal dan tahun baru dengan berkerumun demi menghindari terjadinya penularan Covid-19 yang belum mereda. 

"Mengubah berbagai acara yang biasa dilakukan menjadi upaya untuk menangani pandemi," katanya. 

"Kemudian harus bijak dalam menyikapi informasi dan hati-hati dengan berbagai provokasi yang bisa muncul dari pihak internal maupun eksternal," tambahnya. 

Baca juga: VIDEO-Jelang Natal dan Tahun Baru 2021, Harga Komoditi Telor di Pasar Prapatan Majalengka Naik

Baca juga: SIARAN LANGSUNG Big Match Malam Ini: Liverpool vs Spurs, Juventus vs Atalanta, Barcelona vs Sociedad

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved